adjar.id - Proses kehamilan termasuk sebagai hasil dari reproduksi yang dilakukan manusia.
Kehamilan pada manusia merupakan proses kompleks, Adjarian.
Kehamilan dimulai dengan pembuahan sel telur oleh sperma dan berakhir dengan kelahiran bayi.
Nah, kehamilan dari setiap perempuan bisa berbeda-beda.
Proses kehamilan normalnya terjadi sekitar 40 minggu yang dihitung dari hari pertama menstruasi terakhir perempuan.
Secara resmi, kehamilan dimulai saat sel telur yang sudah dibuahi ditanamkan di lapisan rahim.
O iya, umumnya perempuan yang sedang hamil mengalami perubahan, seperti perubahan fisik, perubahan hormon, dan perubahan emosional.
Lalu, bagaimana proses kehamilan pada manusia?
Yuk, simak pembahasannya berikut ini!
"Kehamilan adalah proses reproduksi manusia yang dimulai dari pembuahan sel telur oleh sperma hingga lahirnya bayi."
Proses kehamilan pada manusia terbagi menjadi:
Baca Juga: 5 Jenis Hormon pada Sistem Reproduksi Manusia, Materi Biologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
1. Fertilisasi
Fertilisasi atau konsepsi adalah proses penyatuan atau peleburan antara bagian sel sperma dengan satu sel telur atau ovum yang sudah matang.
Proses itu akan membentuk zigot yang umumnya terjadi pada sepertiga dari panjang saluran telur atau tuba fallopi.
Proses fertilisasi berkaitan dengan proses terjadinya ovulasi pada perempuan.
Secara sederhana, proses fertilisasi adalah bertemunya sel telur dengan sel sperma yang nantinya akan membentuk zigot.
2. Nidasi
Nidasi atau implantasi adalah peristiwa tertanamnya sel telur yang sudah dibuahi.
Nidasi bisa juga dikatakan sebagai bersarangnya hasil konsepsi ke dalam endometrium.
Tempat nidasi ini umumnya terdapat di dinding depan dan dinding belakang di daerah fundus uteri.
Setelah implantasi, endometrium disebut juga dengan desidua.
Desidua yang terdapat antarsel telur dan dinding rahin disebut juga dengan desidua basalis.
Baca Juga: Mengenal Sistem dalam Alat Reproduksi Manusia dan Kegunaannya
3. Pertumbuhan dan Perkembangan Plasenta
Plasenta adalah bagian kehamilan yang penting.
Plasenta mempunyai peran sebagai transpor zat dari ibu ke janin lalu menghasilkan hormon yang berguna sebagai kehamilan dan sebagai barier.
Fungsi dari plasenta adalah mengusahakan janin tumbuh dengan baik.
Untuk pertumbuhan ini dibutuhkan dengan adanya penyaluran zat asam, asam amino, mineral, dan vitamin dari ibu ke janin.
Selain itu juga terjadi pembuangan CO2 dan sampah metabolisme janin ke peredaran darah ibu.
"Proses kehamilan pada manusia terbagi menjadi fertilisasi, nidasi, serta pertumbuhan dan perkembangan plasenta."
Itu tadi penjelasan terkait proses kehamilan pada manusia.
Coba Jawab! |
Kapan kehamilan pada manusia dimulai? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Biologi untuk SMA/MA Kelas XI Karya Rini Solihat, dkk., Kemdikbudristek Tahun 2022.
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR