Permintaan uang untuk transaksi menurut Keynes dipengaruhi oleh besarnya pendapatan nasional suatu negara.
Semakin tinggi kegiatan transaksi yang dilakukan, maka semakin tinggi juga permintaan uang untuk kebutuhan transaksi.
Keynes juga berpendapat bahwa kebutuhan uang tidak hanya untuk sesuatu yang bersifat normal dan reguler, misalnya kebutuhan untuk transaksi.
Akan tetapi, kebutuhan uang juga digunakan untuk sesuatu di luar perencanaan yang telah ditentukan sebelumnya.
Misalnya, ketika sakit ada kebutuhan untuk membeli obat, kebutuhan membeli barang-barang produksi saat ada kerusakan, dan lain sebagainya.
Jadi, seseorang perlu untuk menyediakan uang khusus yang digunakan untuk mengantisipasi dan berjaga-jaga jika ada keperluan di luar rencana.
Nah, besarnya kebutuhan uang untuk berjaga-jaga ini dipengaruhi oleh besarnya pendapatan nasional.
Dalam teori permintaan uang Keynes, terdapat motif spekulasi yang berhubungan dengan fungsi uang sebagai penyimpan nilai.
Keyney menjelaskan bahwa masyarakat ketika memegang kekayaan menyangkut dua bentuk alternatif, yaitu obligasi dan uang kas.
Bentuk-bentuk kekayaan tersebut masing-masing dapat memberikan keuntungan dan kemudahan tersendiri.
Selain motif spekulasi, Keynes juga memberikan penekanan dalam analisis ekonominya.
Baca Juga: Jawab Soal Asesmen tentang Teori Uang , Materi Ekonomi Kelas 11 Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR