3 Hukum Newton Seputar Gerak, Materi Ilmu Pengetahuan Alam Kelas VII Kurikulum Merdeka

adjar.id - Menurut Adjarian, apakah ada hukum yang melandasi gaya terhadap benda?

Jawabannya, ada. Pada abad ke-17 atau sekitar tahun 1.600 ada seorang ilmuwan yang merumuskan hukum-hukum gerak.

Yap! Ilmuwan tersebut adalah Isaac Newton.

Newton meyakini bawah persoalan gerak yang terjadi di alam semesta dapat diterangkan dengan hanya menggunakan tiga hukum yang sederhana.

Tiga hukum ini termuat dalam buku berjudul Philosphiae Naturalis Principia Mathematica.

Benda bergerak selalu mengikuti aturan yang sudah pasti. Misalnya, benda yang dilempar akan selalu bergerak melengkung ke bawah atau tanah.

Dapat kita pahami bahwa gerak benda secara umum bersifat deterministik.

Artinya, gerak benda dapat dihitung di mana lintasan yang akan diambil, ke mana arah kecepatan setiap titiknya, dan berapa percepatan yang terjadi setiap saat.

Nah, dengan sifat ini kita dapat memperkirakan ke mana benda akan bergerak saat diberikan dorongan tertentu.

Di bawah ini ada tiga Hukum Newton untuk lebih mengenal pergerakan benda.

"Newton meyakini bawah persoalan gerak yang terjadi di alam semesta dapat diterangkan dengan hanya menggunakan tiga hukum yang sederhana."

Baca Juga: Hukum Gerak Newton I dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari

Hukum Newton Seputar Gerak

1. Hukum I Newton

Hukum I Newton membicarakan tentang konsep kelembaman benda.

Dikenal juga sebagai sifat kemalasan benda untuk bergerak atau mengubah posisinya.

Pada prinsipnya, Hukum I Newton menjelaskan adanya keberadaan besaran yang dinamai massa.

Sifat kelembaman membuat benda cenderung mempertahankan keadaan geraknya.

Semakin besar kelembaman benda maka semakin malas benda bergerak karena mempertahankan sifat kelembamannya.

Jadi, agar benda bergerak diperlukan pengganggu yang lebih besar atau perubahan kecepatan benda.

Intinya, semakin besar massa maka benda akan semakin lemban.

Inilah penyebab kita kesulitan untuk menggerakan benda dengan massa besar.

2. Hukum II Newton

Hukum II Newton membicarakan tentang penyebab benda bergerak atau berhenti.

Baca Juga: Contoh Penerapan Hukum Newton II dalam Kehidupan Sehari-hari

Pada Hukum II Newton menyatakan bahwa benda dapat diubah keadaan geraknya jika ada gaya yang bekerja.

Gaya yang bekerja bekerja akan berkaitan langsung dengan perubahan gerak benda.

Ada besaran penting dalam Hukum II Newton, yaitu percepatan.

Percepatan benda akan sebanding dengan gaya yang diberikan pada benda tersebut.

Saat gaya searah dengan gerak benda maka percepatan benda akan bertambah.

Kemudian, jika gaya berlawanan arah dengan gerak benda maka kecepatan benda akan berkurang.

3. Hukum III Newton 

Hukum III Newton pada intinya menyatakan bahwa setiap aksi akan menghasilkan reaksi.

Konsep ini juga sering disebut dengan Hukum Aksi-Reaksi.

Ketika suatu benda memberikan gaya pada benda kedua, maka benda kedua juga akan memberikan gaya yang sama besarnya, tetapi berlawanan arah.

Gaya yang ada pada benda pertama disebut juga gaya aksi.

Baca Juga: 3 Faktor yang Memengaruhi Gerak Jatuh Benda

Lalu, gaya pada benda kedua disebut juga gaya reaksi.

Intinya, hukum ini mengungkapkan keberadaan gaya reaksi yang sama besar dengan gaya aksi, hanya saja berlawanan arah.

"Tiga Hukum Newton yang menjelaskan dasar-dasar gerak benda, yaitu Hukum I Newton, Hukum II Newton, dan Hukum III Newton."

Itulah Hukum Newton seputar gerak.

---

Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VII Karya Victoriani Inabuy, dkk., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!