adjar.id - Perilaku menyimpang terbagi menjadi dua jenis, yaitu penyimpangan primer dan sekunder.
Perilaku menyimpang merupakan suatu tindakan yang melanggar norma dalam masyarakat.
Umumnya, perilaku menyimpang ini dianggap tercela dan di luar batas toleransi.
Pada artikel ini, kita akan membahas mengenai penyimpangan primer, Adjarian.
Penyimpangan primer adalah bentuk perilaku menyimpang yang sifatnya sementara dan tidak berulang.
Dibanding penyimpangan sekunder, penyimpangan primer masih dapat ditoleransi oleh masyarakat.
Meski begitu, tidak semua penyimpangan primer dapat diterima, ada juga yang tidak dibenarkan.
Nah, berikut ciri-ciri penyimpangan primer dan contohnya.
"Penyimpangan primer adalah jenis penyimpangan sosial yang bersifat sementara dan tidak berulang."
Ciri-ciri dari penyimpangan primer di masyarakat, yaitu:
1. Tidak Dibenarkan Masyarakat
Baca Juga: Mengenal Penyimpangan Primer dan Penyimpangan Sekunder
Perbuatan penyimpangan primer yang dilakukan dianggap menentang dan tidak sesuai dengan nilai serta norma yang berlaku di lingkungan sosial.
Biasanya, masyarakat memandang perilaku ini dengan pandangan negatif.
2. Pelaku Tidak Disingkirkan dari Masyarakat
Meskipun tidak diterima, pelaku penyimpangan primer pada umumnya tetap diterima dan bisa tinggal di lingkungan masyarakat.
Masyarakat mungkin memberikan sanksi sosial berupa teguran atau cemoohan, namun tidak sampai mengucilkan pelakunya.
3. Tidak Menjadi Patokan Perilaku
Perilaku penyimpangan primer tidak menjadi kebiasaan atau dicontoh oleh anggota masyarakat lainnya.
Justru, perilaku ini dipandang sebagai pelanggaran dan perlu dihindari.
4. Pelaku Tidak Merasa Bersalah
Biasanya, pelaku penyimpangan primer tidak merasa bersalah atau melakukan pembenaran atas tindakannya.
Mereka mungkin memiliki pandangan yang berbeda terhadap norma yang berlaku.
Baca Juga: Apa Itu Penyimpangan Primer?
5. Reaksi Sosial Ringan
Masyarakat biasanya memberikan reaksi sosial yang ringan terhadap pelaku penyimpangan primer.
Hal ini dikarenakan perilaku tersebut belum dianggap terlalu mengganggu ketertiban dan keamanan sosial secara signifikan.
"Ciri-ciri penyimpangan primer, yaitu tidak dibenarkan masyarakat, pelaku tidak disingkirkan dari masyarakat, tidak menjadi patokan perilaku, pelaku tidak merasa bersalah, dan reaksi sosial ringan."
Berikut adalah contoh penyimpangan primer yang terjadi di masyarakat, di antaranya:
1. Seseorang yang berpakaian dengan gaya yang sangat berbeda dari orang lain di sekitarnya.
2. Seseorang yang memiliki gaya rambut unik, seperti model rambut mohawk.
3. Mengganggu ketenangan orang lain dengan berbicara dengan suara yang sangat keras.
4. Seseorang yang mengeluarkan suara ketika makan.
5. Mengganggu ketenangan orang lain dengan bermain musik tanpa izin di tempat umum.
6. Merusak fasilitas umum dengan membuat tulisan atau gambar.
Baca Juga: 5 Karakteristik Penyimpangan Primer
7. Mengotori lingkungan dengan membuang sampah di tempat yang tidak semestinya.
8. Melanggar peraturan lalu lintas dengan berjalan melawan arah di tempat umum.
9. Melanggar peraturan lalu lintas dengan menerobos lampu merah.
10. Siswa yang datang terlambat ke sekolah.
"Salah satu contoh penyimpangan primer adalah menganggu ketenangan orang lain dengan berbicara dengan suara yang sangat keras."
Nah, itu tadi penjelasan terkait ciri-ciri penyimpangan primer dan beberapa contohnya di masyarakat.
Coba Jawab! |
Apa itu perilaku menyimpang? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas X SMA/MA karya Vina Dwi Laning, Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional Tahun 2009.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR