adjar.id - Dalam sebuah keluarga terdiri atas orang tua dan anak-anak.
Jumlah anak dalam setiap keluarga berbeda-beda, Adjarian.
Nah, dalam bahasa Jawa terdapat istilah untuk menyebutkan jumlah anak dalam keluarga atau araning bocah.
Misalnya, keluarga yang hanya memiliki satu anak laki-laki disebut dengan ontang-anting.
Di bawah ini ada beberapa istilah sebutan jumlah anak atau araning bocah.
Simak, yuk!
1. Padangan = Anak lima, perempuannya hanya satu.
2. Dhampit = Anak dua laki-laki dan perempuan lahir bersama.
3. Gilir kacang = Anak banyak dengan urutan bergilir laki-laki kemudian perempuan, dan seterusnya.
4. Anggana = Anak banyak, tetapi yang masih hidup hanya satu.
5. Sumarak = Anak banyak, tetapi jumlah laki-laki lebih banyak.
Baca Juga: 15 Istilah Watak Ala Bocah atau Karakter Buruk Anak dalam Bahasa Jawa
6. Pathok = Anak perempuan banyak dengan anak tengah laki-laki.
7. Pancagati = Anak lima perempuan semua.
8. Lumpat kidang = Anak banyak tanpa urutan atau tidak bergiliran laki-laki kemudian perempuan.
9. Saramba = Anak empat laki-laki semua.
10. Pandhawa = Anak lima laki-laki semua.
11. Ipil-ipil = Anak lima laki-lakinya hanya satu.
12. Uger-uger lawang = Anak dua laki-laki semua.
13. Cukit dulit = Anak tiga laki-laki semua.
14. Unting-unting = Anak satu perempuan.
15. Gotong mayit = Anak tiga perempuan semua.
16. Sarimpi = Anak empat perempuan semua.
Baca Juga: 15 Istilah Watak Apik Bocah atau Karakter Baik Anak dalam Bahasa Jawa
17. Sendang kaapit pancuran = Anak tiga dengan urutan laki-laki, perempuan, laki-laki.
18. Keblat papat = Anak empat laki-laki perempuan.
19. Sepasar = Anak lima laki-laki perempuan.
20. Pathok = Banyak anak perempuan dan anak tengah laki-ali.
21. Sumarak = Banyak anak, tetapi anak laki-lakinya lebih banyak.
22. Kembar gantung = 2 Anak kembar, tetapi lahirnya beda satu hari.
23. Gendhong = Banyak anak dengan anak tengah perempuan.
24. Kembar sepasang = Anak dua perempuan semua.
25. Pancuran kaapit sendang = Anak tiga dengan urutan perempuan, laki-laki, perempuan.
Nah, itulah beberapa istilah penyebutan jumlah anak dalam bahasa Jawa.
Coba Jawab! |
Apa arti ontang-anting? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR