adjar.id - Dalam penelitian etnografi, berbagai cara dilakukan untuk mendapatkan informasi.
Salah satu caranya adalah dengan melakukan wawancara, Adjarian.
Wawancara merupakan salah satu metode yang penting untuk mendapatkan data tentang budaya, keyakinan, nilai, dan praktik masyarakat yang diteliti.
Nah, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), wawancara adalah tanya jawab peneliti dengan narasumber.
O iya, penelitian etnografi adalah pendekatan penelitian kualitatif yang berfokus pada studi mendalam tentang suatu kelompok sosial atau budaya tertentu.
Metode ini berasal dari bidang antropologi, tetapi sekarang telah diterapkan dalam berbagai disiplin ilmu, seperti sosiologi, pendidikan, dan ilmu komunikasi.
Yuk, simak tahapan wawancara dalam penelitian etnografi berikut ini!
"Penelitian etnografi seringkali melibatkan peneliti yang tinggal di komunitas yang diteliti untuk periode waktu yang cukup lama agar mendapatkan pemahaman yang mendalam."
Tahapan wawancara dalam penelitian etnografi biasanya meliputi beberapa langkah sebagai berikut:
1. Perencanaan
Tahapan pertama adalah merencanakan wawancara dengan cermat.
Baca Juga: 5 Objek Penelitian Etnografi, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Peneliti perlu menentukan siapa yang akan diwawancarai, topik-topik apa yang akan dibahas, dan bagaimana wawancara akan dilakukan.
2. Kontak Awal
Peneliti perlu melakukan kontak awal dengan informan atau partisipan potensial.
Kontak awal ini bisa dilakukan melalui berbagai cara, seperti surat, telepon, atau pertemuan langsung.
Hal tersebut tergantung pada konteks dan preferensi masyarakat yang diteliti.
3. Pembentukan Hubungan
Penting bagi peneliti untuk membangun hubungan yang baik dengan informan.
Hal ini dapat membantu menciptakan suasana yang nyaman dan memungkinkan informan untuk berbagi informasi dengan lebih terbuka.
4. Pelaksanaan Wawancara
Wawancara dilakukan sesuai dengan rencana yang telah dibuat sebelumnya.
Peneliti mengajukan pertanyaan yang relevan dengan topik penelitian dan mendengarkan dengan cermat tanggapan informan.
Baca Juga: 7 Tujuan Pembuatan Laporan Etnografi, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
5. Perekaman dan Dokumentasi
Wawancara direkam atau dicatat dengan teliti untuk kemudian dianalisis.
Perekaman ini penting agar tidak ada informasi yang terlewat dan untuk memastikan akurasi data yang telah didapat.
6. Analisis
Setelah wawancara selesai, peneliti menganalisis data yang telah dikumpulkan.
Analisis ini dapat melibatkan pengkodean transkrip wawancara, pencarian pola atau tema tertentu, dan interpretasi makna dari informasi yang diperoleh.
7. Refleksi
Peneliti juga perlu merefleksikan proses wawancara, termasuk interaksi antara peneliti dan informan, serta konteks sosial dan budaya di mana wawancara berlangsung.
Hal ini dapat membantu meningkatkan pemahaman peneliti terhadap data dan menyesuaikan pendekatan penelitian jika diperlukan.
"Tahapan wawancara dalam penelitian etnografi, yaitu perencanaan, kontak awal, pembentukan hubungan, pelaksanaan wawancara, perekaman dan dokumentasi, analisis, dan refleksi."
Nah, itulah beberapa tahapan wawancara yang dilakukan dalam penelitian etnografi.
Baca Juga: Elemen Penting Laporan Etnografi, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka
Coba Jawab! |
Dari mana asal metode penelitian etnografi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Antropologi untuk SMA Kelas XI karya Okta Hadi Nurcahyono, Kemdikbudristek Tahun 2021.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR