adjar.id - Perilaku menyimpang dapat terjadi di mana saja, termasuk di lingkungan sekolah.
Perilaku menyimpang merupakan tindakan yang melanggar norma-norma atau aturan-aturan sosial yang berlaku dalam masyarakat.
Menurut Bruce J. Cohen, perilaku menyimpang adalah perilaku atau perbuatan yang tidak menyesuaikan diri dengan kehendak masyarakat ataupun kelompok-kelompok tertentu di dalam masyarakat.
Sementara Gillin berpendapat bahwa perilaku menyimpang adalah perilaku yang menyimpang dari nilai sosial keluarga ataupun norma di masyarakat dan menjadi penyebab memudarnya solidaritas kelompok.
Nah, perilaku ini dianggap tidak sesuai atau tidak dapat diterima menurut norma-norma sosial yang berlaku di suatu kelompok atau masyarakat.
Dengan kata lain, perilaku menyimpang sering kali dianggap sebagai penyimpangan dari norma-norma yang dianggap wajar, Adjarian.
O iya, perilaku menyimpang bisa disebabkan oleh beberapa hal, seperti perubahan nilai dan norma sosial, teori labeling, proses sosial yang tidak sempurna, dan lainnya.
Di bawah ini ada beberapa contoh perilaku menyimpang di lingkungan sekolah.
Yuk, simak!
"Perilaku menyimpang merujuk pada tindakan, kebiasaan, atau aktivitas yang dianggap melanggar norma sosial, nilai, atau aturan yang berlaku dalam suatu masyarakat atau kelompok tertentu."
Berikut beberapa contoh perilaku menyimpang yang terjadi di lingkungan sekolah:
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR