Penulisan cerita dalam teks narasi biasanya menggunakan kata penghubung penanda urutan waktu.
Hal ini dilakukan agar pembaca teks narasi tidak merasa kebingungan saat membaca.
Misalnya dengan adanya penggunakan kata-kata, seperti kemudian, selanjutnya, pertama-tama, lalu, dan akhirnya.
5. Menggunakan Sudut Pandang Orang Ketiga
Beberapa penulis biasanya menggunakan sudut pandang orang ketiga yang membuatnya menjadi serba tahu dan pengamat.
Jadi, penulis mengetahui semua pemikiran dan tindakan tokoh dalam cerita yang dibuatnya.
Sehingga, penulis yang menggunakan sudut pandang orang ketiga akan memilih kata dia dan mereka dalam penulisan teks narasi.
"Kaidah kebahasaan teks narasi terdiri atas menggunakan metafora, menggunakan kata sifat, benda, frasa, menggunakan kata kerja transitif dan intransitif, menggunakan kata penghubung penanda urutan waktu, serta menggunakan sudut pandang orang ketiga."
Nah, itulah penjelasan mengenai kaidah kebahasaan yang terdapat di dalam teks narasi.
Coba Jawab! |
Apa tujuan dibuatnya teks narasi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Bahasa Indonesia Tingkat Lanjut: Cakap Berbahasa dan Bersastra Indonesia untuk SMA/MA Kelas XII karya Maman, dkk., Kemendikbudristek Tahun 2022.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR