adjar.id - Dalam buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan kelas XII Kurikulum Merdeka, terdapat soal Uji Pemahaman di halaman 146.
Salah satu soalnya mempertanyakan tentang sikap Indonesia dalam menghadapi sengketa batas wilayah Laut Natuna.
Sikap Indonesia terhadap sengketa batas wilayah laut, termasuk di wilayah Natuna, dapat dipengaruhi oleh berbagai faktor politik, hukum, dan keamanan.
Namun, pada umumnya, Indonesia telah menegaskan kedaulatan dan keberlanjutan hukumnya terkait wilayah tersebut.
O iya, sengketa batas wilayah laut di sekitar Natuna melibatkan berbagai negara di kawasan Asia Tenggara.
Sengketa ini terutama terkait dengan klaim-klaim yang bersumber dari sumber daya alam, terutama gas dan minyak, yang ditemukan di perairan tersebut.
Nah, berikut pembahasan soal seputar sikap Indonesia dalam menghadapi sengketa batas wilayah Laut Natuna.
Beberapa poin yang mencerminkan sikap Indonesia dalam menghadapi sengketa batas wilayah Laut Natuna, yaitu:
1. Kedaulatan dan Keberlanjutan Hukum
Pemerintah Indonesia telah menegaskan kedaulatan atas wilayah Natuna dan mengklaim hak-haknya sesuai dengan hukum internasional.
Termasuk Konvensi Hukum Laut PBB (UNCLOS) yang menetapkan batas-batas wilayah laut.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR