Kita cenderung menikmati suatu alunan bahasa yang berakhir dengan bunyi yang sama.
Syair memiliki rima a-a-a-a.
2. Adanya Irama
Irama adalah panduan bunyi yang memunculkan musikalitas.
Hal ini berkaitan dengan alunan keras-lunak, tinggi-rendah, panjang-pendek, dan kuat lemah.
Sehingga, keseluruhannya mampu menambahkan kemerduan, makna tertentu, dan kesan suana.
Menemukan irama bisa dilakukan di tiap larik dari syair tersebut.
Kita juga bisa mempercepat pengucapan pada kata larik-larik tertentu atau memperlambatnya pada larik yang lain.
Kita juga bisa membuat jeda antarbait kalau syair itu berbait-bait.
Pembacaan yang sesuai dengan irama akan memudahkan kita dalam memahami pesan dan isi syair.
3. Larik Dibatasi Sampai Jumlah Suku Kata
Baca Juga: Jawab Soal Latihan 2 tentang Membaca Syair, Materi Bahasa Indonesia Kelas XII Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR