adjar.id - Pada buku Bahasa Indonesia kelas VIII Kurikulum Merdeka, Bab 5, halaman 159, terdapat soal Tabel 5.6.
Soal tersebut merupakan soal yang berkaitan dengan puisi dan majas, Adjarian.
Kita ditugaskan untuk mengidentifikasi kata-kata yang mengandung majas pada beberapa puisi di halaman 157.
Ada tiga kategori majas yang salah satunya ada dalam setiap puisi, yaitu majas metafora, simile, dan repetisi.
Majas metafora adalah pemakaian kata bukan dengan arti sebenarnya, kemudian majas simile merupakan perbandingan yang bersifat eksplisit.
Lalu, majas repetisi diartikan sebagai majas berupa perulangan bunyi, suku kata, kata, atau bagian kalimat.
Sekarang, simak pembahasan soalnya bersama, yuk!
1. Puisi: Pahlawan Tak Dikenal
Kata-kata yang mengandung majas:
- Repetisi -> Sepuluh tahun yang lalu dia terbaring, tetapi bukan tidur, sayang.
Penjelasan: Ada pengulangan pada bait pertama dan terakhir puisi.
Baca Juga: Apa Itu Majas Metafora? Ini Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contohnya
2. Puisi: Waktu
Kata-kata yang mengandung majas:
- Simile -> Waktu seperti burung tanpa hinggapan. Waktu seperti butir-butir air.
Penjelasan: Kalimat burung tanpa hinggapan dan butir-butir air merupakan hal yang dibandingkan dengan waktu.
3. Puisi: Hujan Bulan Juni
Kata-kata yang mengandung majas:
- Metafora -> Tak ada yang lebih bijak dari hujan bulan Juni.
Penjelasan: Hujan bulan Juni memiliki makna yang lain.
4. Puisi: Nyanyian
Kata-kata yang mengandung majas:
- Metafora: Aku menulis puisi di bawah sumringah raja siang.
Baca Juga: 15 Contoh Kalimat Menggunakan Majas Simile
Penjelasan: Raja siang digunakan untuk menyampaikan arti lain.
Nah, itu dia pembahasan soal Tabel 5.6 seputar puisi dan majas.
---
Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP Kelas VIII Karya Maya Lestari Gusfitri, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR