Jawaban: Antara donor dan resipien jenis kelaminnya sama, yaitu perempuan.
Hal ini karena yang didonorkan berupa inti diploid yang tidak perlu dibedakan jenis kelaminnya.
Kemungkinan masalah jika ternya antara dua perempuan dengan teknologi kloning bisa menghasilkan keturunan baru adalah akan muncul homogenitas jenis kelamin perempuan.
6. Menurut pendapat kalian, apakah kloning manusia melanggar bioetika?
Jawaban: Setuju, karena kloning pada manusia melanggar prinsip-prinsip dasar bioetika.
Prinsip dasar bioetika, yaitu menghormati orang, martabat manusia, kesucian hidup, serta kebaikan dan keadilan serta tidak merugikan.
Nah, itulah pembahasan soal Aktivitas 4.15 mengenal tahapan kloning pada manusia yang dapat dijadikan referensi.
---
Sumber: Buku Biologi untuk SMA/MA Kelas XII karya Shilviana Dewi, dkk., Kemdikbudristek Tahun 2022.
Yuk, tonton juga video ini!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR