Simbol visual adalah simbol yang terlihat dalam penglihatan penonton, yaitu meliputi seluruh wujud warna dan bentuk termasuk tubuh pemain.
Segala sesuatu yang terlihat di atas panggung akan mengirimkan makna kepada penonton.
Misalnya, pemain yang memerankan tokoh cerita tertentu merupakan simbol karakter tokoh cerita yang dibuat sutradara.
Hal ini bisa dilihat melalui gerakan, gestur, kostum, ekspresi wajah, dan peralatan pendukung pementasan.
Tata cahaya juga bisa memperkuat simbol visual, seperti warna lampu, terang, dan redup.
Semua gerak laku pemain, bentuk, dan warna benda artistik di panggung dapat memberikan kesan simbolis bagi penonton pementasan teater.
2. Simbol Auditif
Simbol auditif adalah simbol yang berbunyi atau dimunculkan oleh bunyi.
Setiap punya selalu memiliki arti dan setiap nada selalu memiliki makna dalam pementasan teater.
Hal ini karena semua nada, bunyi, lirik, dan lagu secara sengaja dibuat untuk menguatkan komunikasi makna.
Misalnya, hentakan kaki tokoh cerita saat sedang marah atau bunyi derap langkah seperti orang yang berbaris merupakan simbol yang mengesankan sesuatu.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR