adjar.id - Apakah Adjarian pernah menonton pertunjukan tari jaran kepang?
Tari jaran kepang merupakan tarian tradisional yang terkenal di Pulau Jawa.
Ciri khas dari tari ini adalah penggunaan properti berbentuk kuda yang terbuat dari anyaman bambu.
Properti kuda tersebut dinaiki oleh para penari dengan melakukan berbagai atraksi.
O iya, tari ini selain disebut dengan nama tari jaran kepang, juga dikenal dengan sebutan tari kuda lumping.
Ada beberapa fakta menarik seputar jaran kepang, lo.
Hmm ... apa saja, ya?
1. Sudah Ada Sejak Zaman Penjajahan
Tari jaran kepang sudah ada dan dikenal sejak zaman bangsa Indonesia melawan penjajah Belanda.
Lebih tepatnya pada masa perjuangan Raden Patah melawan Belanda.
Raden Patah merupakan raja pertama Kesultanan Demak yang diangkat oleh Sunan Ampel.
Baca Juga: 5 Fakta Tari Kecak, Tari Tradisional Unik dari Bali
2. Mengisahkan tentang Latihan Perang
Ada yang mengisahkan tari jaran kepang mengisahkan tentang latihan perang pasukan Mataram untuk mengusir Belanda.
Pada saat itu pasukan Mataram dipimpin oleh Hamengkubuwono 1.
3. Bermakan sebagai Lambang Kekuatan
Tari jaran kepang diyakini oleh masyarakat setempat sebagai lambang kekuatan, kegagahan, dan aspek-aspek militer dalam peperangan.
4. Kuda Menjadi Simbol Kekuatan Fisik
Kuda dalam tari jaran kepang merupakan simbol kekuatan fisik yang ditunjukkan dalam gerakan-gerakan ritmis, dinamis, dan agresif.
5. Tidak Hanya Sekadar Tarian
Seiring berkembangnya zaman, tari jaran kepang bukan hanya sebagai tarian biasa, tetapi juga sebagai ajang bersosialisasi.
Tarian ini menjadi ajang untuk masyarakat berkreasi dan terus berkembang seiring zaman dengan sentuhan akulturasi dan asimilasi.
Nah, itu dia beberapa fakta menarik dari tari jaran kepang.
Baca Juga: 5 Jenis Topeng pada Tari Topeng Khas Cirebon
Coba Jawab! |
Apa sebutan lain tari jaran kepang? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini juga, yuk!
Source | : | Kompas.com,nationalgeographic.grid.id |
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR