Hal ini dapat menghilangkan tempat tinggal bagi banyak tumbuhan, termasuk spesies endemik yang hanya ditemukan di hutan tertentu.
Deforestasi juga mengganggu siklus air dan mengurangi kemampuan alam dalam menyerap karbon dioksida.
2. Urbanisasi
Pembangunan kota-kota dan perkotaan yang cepat dapat mengurangi habitat alami tumbuhan.
Paving jalan, pembangunan gedung-gedung, dan infrastruktur lainnya sering menggusur tumbuhan dan ekosistem alaminya serta menggantikannya dengan beton dan aspal.
3. Pertanian yang Tidak Berkelanjutan
Praktik pertanian yang tidak berkelanjutan, seperti monokultur, penggunaan pestisida berlebihan, dan penggundulan hutan untuk membuat lahan pertanian baru, dapat merusak ekosistem alami tumbuhan.
Hal ini mengancam keberlanjutan sumber daya alam dan mengganggu keseimbangan ekologi.
4. Perubahan Iklim
Aktivitas manusia, seperti pembakaran bahan bakar fosil, telah menyebabkan perubahan iklim global.
Perubahan ini dapat mengubah iklim lokal dan mengancam kelangsungan hidup tumbuhan tertentu yang hanya dapat tumbuh dalam kondisi tertentu.
Baca Juga: 7 Kegiatan Manusia yang Memberikan Dampak Perubahan dan Kerusakan Lingkungan
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR