Dalam norma terdapat aturan yang bisa berubah kapan saja tergantung zaman, Adjarian.
Walau terkadang norma bersifat kaku, tetapi norma juga bisa bersifat fleksibel menyesuaikan keadaan ketika norma berlaku.
Maka dari itu, norma harus ditaati oleh setiap masyarakat di tempat norma diterapkan.
Jika norma dilanggar, maka ada konsekuensi yang harus dihadapi, lo.
Seperti yang telah dijelaskan bahwa kesepakatan dan norma memiliki korelasi.
Maka dari itu konsekuensi pelanggaran norma dan kesepakatan ini sama.
Konsekuensi ini tidak hanya diterima oleh pelanggar, akan tetapi juga konsekuensi terhadap dampak di masyarakat.
Misalnya, tawuran antarpelajar yang dalam kesepakatan tidak diperbolehkan, sekaligus melanggar norma hukum.
Ada berbagai dampak negatif yang dapat ditimbulkan dari perilaku massal itu.
Kesepakatan yang dibentuk harus dapat mencerminkan kehendak bersama antara peserta didik, pihak sekolah, orang tua, dan masyarakat.
Kesepakatan tidak dibentuk karena adanya paksaan terhadap sebuah kehendak tertentu oleh pihak tertentu.
Baca Juga: Jawab Soal Uji Pemahaman Kesepakatan Bersama, Materi PPKn Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR