adjar.id - Apakah Adjarian suka mengamati benda langit?
Benda langit biasa juga disebut dengan objek astronomi, yaitu semua objek fisik yang beredar di semesta dan dapat diamati secara langsung ataupun perlu menggunakan alat.
Salah satu benda langit yang dapat kita amati secara langsung ialah bintang.
Di malam hari ketika cuaca sedang cerah kita dapat melihat bintang-bintang bertebaran di langit.
O iya, benda langit bukan hanya bintang saja, lo.
Yuk, kita berkenalan dengan macam-macam benda langit!
"Benda langit adalah semua objek fisik yang beredar di semesta dan dapat diamati secara langsung ataupun perlu menggunakan alat."
1. Bintang
Bintang adalah benda langit yang tersusun dari gas panas yang memancarkan cahaya.
Berikut beberapa fakta tentang bintang:
- Bintang terletak sangat jauh dari bumi, semakin kecil cahaya yang terlihat maka semakin jauh letak bintang.
Baca Juga: 3 Fakta Menarik Bintang, Benarkah Cahayanya Berasal dari Masa Lalu?
- Bintang tidak menghilang saat siang hari. Cahayanya yang tertutup oleh sinar Matahari yang sangat terang membuat bintang tidak terlihat.
- Bintang memiliki ukuran yang lebih besar dibanding planet.
2. Planet
Planet adalah benda langit yang berevolusi atau mengorbit pada bintang dan juga berotasi.
Berikut beberapa fakta tentang planet:
- Planet berbeda dengan bintang, planet tidak memancarkan cahaya seperti bintang.
- Secara umum planet memiliki ukuran yang lebih besar dibandingkan benda-benda langit lainnya selain bintang.
- Planet memiliki atmosfer yang menyelimuti.
- Masing-masing planet terbentuk dari hal yang berbeda, seperti bumi yang terbentuk dari bebatuan dan logam.
- Terdapat planet yang terbentuk dari gas dan tidak memiliki permukaan dari benda padat, seperti Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.
- Setiap planet memiliki gaya gravitasi yang berbeda-beda.
Baca Juga: Mengenal Susunan Tata Surya
3. Bulan
Bulan adalah benda langit yang mengorbit planet atau asteroid.
Berikut beberapa fakta tentang bulan:
- Bulan bisa juga disebut sebagai satelit alami.
- Bulan memiliki ukuran lebih kecil dari benda yang diorbitnya dan memiliki beragam bentuk.
- Bulan tidak memancarkan cahaya sendiri dan memiliki gaya gravitasi.
4. Asteroid
Asteroid adalah benda langit yang merupakan campuran batuan dan logam yang memiliki bentuk tidak beraturan.
Berikut beberapa fakta tentang asteroid:
- Memiliki ukuran lebih kecil dibanding planet.
- Asteroid juga mengorbit pada Matahari.
Baca Juga: Apa Bedanya Komet, Asteroid, Meteoroid, dan Meteor? #AkuBacaAkuTahu
- Sebagian besar asteroid ditemukan di sebuah area di antara Mars dan Jupiter yang disebut dengan sabuk asteroid.
5. Meteorid
Meteorid adalah benda langit yang merupakan pecahan-pecahan dari asteroid yang berbenturan.
Berikut beberapa hal tentang meteorid:
- Memiliki ukuran kecil dan mengorbit Matahari dalam lintasan yang tidak tetap.
- Meteorid yang dapat dilihat dengan mata adalah meteorid yang memasuki atmosfer Bumi kemudian terbakar dan mengeluarkan cahaya dan sering disebut bintang jatuh atau meteor.
- Meteor yang tersisa dan tidak terbakar dan jatuh ke Bumi akan menjadi bebatuan yang disebut dengan meteorit.
6. Komet
Komet adalah benda langit yang tersusun atas es, debu, dan batuan.
Berikut beberapa fakta tentang komet:
- Sering disebut juga dengan bintang berekor karena berbentuk panjang seperti memiliki ekor.
Baca Juga: Mengenal Nama-Nama Benda Langit dalam Bahasa Jawa dan Artinya
- Mengorbit Matahari dengan bentuk lintasan lonjong.
- Ekor komet terbentuk saat orbitnya mendekati Matahari.
- Komet yang paling terkenal adalah komet Halley yang muncul setiap 75-76 tahun sekali. Komet ini terakhir muncul pada tahun 1986 dan akan kembali muncul pada tahun 2061.
"Macam-macam benda langit di antaranya bintang, planet, bulan, asteroid, meteorid, dan komet."
Nah, itulah beberapa benda langit.
Coba Jawab! |
Kenapa bintang tidak terlihat saat siang hari? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Alam dan Sosial SD/MI Kelas VI Karya Amalia Fitri, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR