Para sosiologi dalam sosiologi murni dapat memperluas pemahaman mereka terkait dengan sosiologi sebagai suatu disiplin akademis.
Nah, perspektif yang termasuk ke dalam sosiologi murni, di antaranya perspektif interaksionisme simbolik, fungsionalis, dan lain sebagainya.
Sosiologi dalam dunia nyata hanya terbatas kepada pengetahuan yang diwujudkan melalui penelitian sosial, Adjarian.
Contohnya, sosiolog melakukan penelitian terhadap relokasi keluarga berpenghasilan tinggi.
Melalui penelitian tersebut, sosiolog berusaha untuk memahami perubahan gaya hidup dan kehidupan yang akan dihadapi.
Walaupun begitu, penelitian dalam sosiologi murni harus berfokus pada hasil pengetahuan baru dan berkualitas.
"Sosiologi murni merupakan bidang sosiologi yang digunakan untuk membentuk pengetahuan."
Sosiologi terapan adalah suatu bidang dalam sosiologi yang berfokus terhadap upaya penemuan solusi.
Biasanya sosiologi terapan digunakan untuk hal-hal yang berkaitan dengan masalahan sosial yang diteliti melalui pengetahuan teoretis.
Fokus utama pada sosiologi terapan ini lebih kepada aspek praktik dari disiplin ilmu sosiologi.
Ada dua jenis penelitian yang dapat dilakukan untuk mempelajari sosiologi terapan, yaitu penelitian kualitatif dan penelitian kuantitatif.
Baca Juga: 3 Teknik Penelitian Sosiologi, Salah Satunya Ex Post Facto
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR