adjar.id - Nusa Tenggara Barat terletak di ujung barat Kepulauan Nusa Tenggara.
Nusa Tenggara Barat merupakan daerah yang kaya akan peninggalan arkeologi, salah satunya berada di Kabupaten Dompu.
Masyarakat yang mendiami Provinsi Nusa Tenggara Barat dapat dikelompokan menjadi tiga suku besar, yaitu suku Sasak, suku Mbojo, dan suku Sambawa.
Dalam budaya, musik daerah ini dibagi menjadi dua yang dibedakan berdasarkan daerahnya, yaitu musik daerah Bima dan musik daerah Sumba.
Bagaimana perbedaan di antara keduanya?
"Nusa Tenggara Barat didiami oleh tiga suku besar dan memiliki dua jenis musik Nusantara."
1. Musik Daerah Bima
Musik daerah Bima mendapat pengaruh dari musik daerah Jawa.
Instrumen musik daerah Bima, yaitu garpatula bambu, silu, muri, genggong, sarone, dan idiokardo.
Pada musik daerah Bima tangga nada yang digunakan adalah nada pentatonis dan menggunakan bahasa Sumbawa, Sasak, dan Bima.
2. Musik Daerah Sumba
Baca Juga: Alat-Alat Musik Gambang Kromong, Musik Nusantara Daerah Jakarta
Musik daerah Sumba memiliki khas berupa nyanyian-nyanyian perempuan.
Instrumen musik daerah Sumba, yaitu jungga, lamba, katala, dan suling hidung.
Bahasa yang digunakan dalam musik ini adalah bahasa Sumba, Flores, Timor, dan Belu.
"Musik nusantara daerah Nusa Tenggara Barat dibagi menjadi dua, yaitu musik daerah Bima dan musik daerah Sumba."
Nah, itulah musik nusantara daerah Nusa Tenggara Barat.
Coba Jawab! |
Suku apa yang tinggal di Nusa Tenggara Barat? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Terampil Bermusik SMP/MTs Karya Wahyu Purnomo, dkk.
Tonton video ini juga, yuk!
Penulis | : | Mumtahanah Kurniawati |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR