adjar.id - Individu merupakan seorang manusia yang utuh.
Dalam hal ini, utuh diartikan sebagai sifat yang tidak bisa dibagi-bagi, baik jasmani maupun rohani.
Setiap individu pada dasarnya mempunyai ciri-ciri yang berbeda, Adjarian.
Nah, individu-individu yang saling bergabung dan berinteraksi menciptakan kelompok atau bisa juga disebut masyarakat.
Individu tersebut kemudian akan mempunyai ciri atau karakteristik yang sama dengan kelompoknya.
Meski bergabung dalam kelompok, setiap individu tetap memiliki ciri yang berbeda-beda.
Misalnya ciri fisik, bakat, keinginan, perasaan, kecerdasan, dan sebagainya.
Sebagai individu, manusia juga memiliki naluri tersendiri, Adjarian.
Seperti apa naluri manusia sebagai individu?
Yuk, kita cari tahu bersama!
Naluri manusia sebagai individu terbagi menjadi tiga, yaitu:
Baca Juga: 7 Fungsi Kuku bagi Manusia, Salah Satunya Melindungi Ujung Jari
1. Naluri Mempertahankan Hidup
Manusia memiliki naluri untuk mempertahankan kelangsungan hidup yang memunculkan berbagai kebutuhan.
Salah satu kebutuhan yang paling mendasar bagi manusia adalah kebutuhan untuk makan, minum, dan perlindungan.
Semua kebutuhan itu bisa didapat dari lingkungan tempat tinggal manusia dan dengan memanfaatkan lingkungannya.
Manusia memanfaatkan lingkungannya dengan adanya bantuan teknologi.
Kebutuhan manusia yang beragam dapat lebih mudah dipenuhi jika manusia hidup berkelompok dengan individu lain.
2. Naluri Mempertahankan Keturunan
Naluri mempertahankan keturunan menuntut adanya kebutuhan terhadap rasa aman, baik dari gangguan manusia lain, hewan liar, maupun cuaca.
Hal ini yang membuat manusia menciptakan berbagai teknologi untuk memenuhi kebutuhannya.
Misalnya pakaian yang dibuat dengan berbagai jenis model dan bahan sesuai kondisi cuaca di daerah tempat tinggal manusia.
Keanekaragaman model dan bahan yang digunakan bergantung dari lingkungan manusia itu sendiri.
Baca Juga: Bagian-Bagian Otak Manusia dan Fungsinya
Misalnya, rumah yang ada di daerah tropis umumnya terbuat dari kayu dengan model atas segitiga.
Sementara di daerah dingin, manusia akan membuat rumah dari es dengan bentuk bulat.
Kesemuanya itu dilakukan tergantung dari cuaca dan bahan mentah yang ada di lingkungan.
Sehingga, manusia bisa terus hidup dan mempertahankan keturunannya.
3. Naluri Ingin Tahu
Setiap manusia memiliki naluri ingin tahu yang tinggi terhadap suatu hal di sekitarnya, baik lingkungan alam maupun lingkungan tempat tinggalnya.
Rasa ingin tahu inilah yang kemudian memunculkan sistem pengetahuan, Adjarian.
Sistem pengetahuan inilah yang kemudian disusun menjadi sistematis dengan berbagai aturan sehingga menciptakan ilmu pengetahuan.
Pada dasarnya, ilmu pengetahuan ini diciptakan untuk memenuhi kebutuhan batin manusia.
Sementara penerapan ilmu dalam bentuk alat dan cara dilakukan untuk memenuhi kebutuhan hidup manusia yang disebut dengan teknologi.
Nah, naluri yang dimiliki manusia sebagai individu.
Baca Juga: Macam-Macam Golongan Darah pada Manusia
Coba Jawab! |
Mengapa manusia memiliki naluri mempertahankan hidup? |
Petunjuk: Halaman 2. |
Tonton juga video ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR