Perbedaan paham dalam kehidupan masyarakat termasuk sebagai penyakit sosial.
Perbedaan paham ini bisa memengaruhi kelompok sosial secara keseluruhan.
Dampaknya akan memengaruhi keberadaan dari suatu kelompok sosial dalam masyarakat.
2. Konflik Antaranggota Kelompok
Faktor dari dalam atau intern yang dapat mendorong terjadinya dinamika sosial adalah munculnya konflik antaranggota kelompok.
Konflik yang terjadi dalam suatu kelompok bisa membuat terjadinya keretakan dan perubahan pola hubungan di dalam kelompok.
Misalnya seseorang yang masuk ke dalam sebuah kelompok, karena adanya konflik di dalam kelompok maka orang tersebut memilih untuk keluar dari kelompok.
3. Pergantian Anggota Kelompok
Pergantian anggota dalam kelompok sosial tidak selalu membawa perubahan dalam struktur kelompok tersebut.
Akan tetapi, ada beberapa kelompok sosial yang bisa mengalami guncangan karena perubahan di dalam anggota kelompok.
Terlebih jika anggota-anggota kelompok yang berkaitan tersebut mempunyai posisi yang tinggi atau penting.
Baca Juga: Tipe-Tipe Kelompok Sosial Menurut Para Ahli
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR