adjar.id - Dalam kehidupan di masyarakat terdapat norma sosial yang mengikat setiap masyarakat.
Norma sosial adalah suatu kebiasaan umum yang menjadi pedoman bagi masyarakat dalam berperilaku.
Umumnya, norma sosial akan berkembang sesuai dengan kesepakatan masyarakat pendukungnya.
Norma sosial biasanya terdiri atas norma-norma yang berkaitan dengan adat istiadat, cara, kebiasaan, dan kesusilaan.
Nah, norma sosial inilah yang dapat membentuk dasar tindakan dan interaksi antara individu dalam suatu masyarakat.
Norma sosial juga mengatur berbagai aspek kehidupan, termasuk perilaku sehari-hari, interaksi sosial, etika, dan moral.
Norma sosial memberikan pedoman tentang apa yang dianggap benar atau salah, tepat atau tidak tepat, baik atau buruk dalam suatu masyarakat.
Berikut beberapa contoh pelanggaran norma sosial di masyarakat.
"Norma sosial merujuk pada aturan atau panduan perilaku yang diterima dan diikuti oleh anggota suatu kelompok atau masyarakat. "
Contoh bentuk pelanggaran norma sosial dalam kehidupan masyarakat di antaranya:
Melanggar lalu lintas termasuk salah satu contoh bentuk pelanggaran norma sosial.
Baca Juga: Fungsi dan Ciri-Ciri Norma Sosial
Walaupun sering dianggap sepele, melanggar lalu lintas bisa meningkatkan risiko kecelakaan di jalan raya.
Pelanggaran norma sosial ini tidak hanya berdampak bagi diri sendiri, tetapi juga berdampak bagi keselamatan pengguna jalan lainnya.
Sudah menjadi hal umum jika bertamu ke rumah orang lain harus mengucapkan salam.
Hal tersebut termasuk kebiasaan yang diturunkan dari satu generasi ke generasi lainnya.
Kebiasaan mengucapkan salam saat bertamu ke rumah orang lain termasuk ke dalam norma sosial yang bersifat kesopanan.
Jika ada seseorang yang bertamu tapi tidak mengucapkan salam, maka dapat dianggap melanggar norma sosial.
Kesopanan dan tata krama adalah bagian dari norma sosial yang umumnya melekat di budaya orang timur.
Menaati sopan santun di masyarakat adalah hal yang wajib untuk diperhatikan oleh setiap orang di masyarakat.
Nilai-nilai kesopanan dan etika dapat menjadi simbol bahwa masyarakat tersebut beradab dan beretika sesuai norma sosial yang berlaku.
Indonesia merupakan negara yang memiliki beragam perbedaan dalam kehidupan, mulai dari perbedaan suku, bahasa, ras, agama, dan lain sebagainya.
Hal tersebut bisa menjadi kekuatan jika dibarengi dengan adanya sikap toleransi dan kesadaran terhadap ancaman persatuan dan kesatuan bangsa.
Baca Juga: Jenis Norma Sosial Berdasarkan Daya Ikatnya
Nilai yang penting untuk dipelajari bagi masyarakat yang beragam adalah untuk saling menghargai dan menghormati.
Dalam norma sosial, masyarakat diharuskan untuk bersikap toleran terhadap perbedaan yang ada.
Jika terjadi diskriminasi terhadap individu atau golongan tertentu, maka dalam masyarakat sudah terjadi pelanggaran norma sosial.
Setiap masyarakat di Indonesia mempunyai adat istiadat yang harus dipatuhi oleh setiap orang.
Jika ada masyarakat yang tidak mematuhi adat istiadat yang berlaku, maka dapat menyebabkan ketidakteraturan atau kerugian dalam masyarakat.
Saat seseorang tinggal di tempat baru, maka harus mematuhi adat istiadat yang berlaku di tempat tersebut.
Tujuannya agar tercipta keharmonisan dan keteraturan sosial dalam kehidupan masyarakat.
"Contoh pelanggaran norma sosial, di antaranya melanggar lalu lintas, tidak mengucapkan salam saat bertamu, melanggar kesopanan dan etika, perilaku diskriminasi, serta tidak mematuhi adat istiadat setempat."
Nah, itu tadi beberapa contoh bentuk pelanggaran norma sosial di masyarakat, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan norma sosial? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Sosiologi untuk Kelas X SMA/MA karya Vina Dwi Laning.
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR