adjar.id - Kerusakan tanah bisa membuat terganggunya ekosistem dan kehidupan manusia.
Tanah terus mengalami perubahan karena adanya pencucian dan pelapukan yang terjadi.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), tanah adalah permukaan bumi atau lapisan bumi yang di atas sekali.
Nah, Kerusakan tanah merujuk pada perubahan negatif dalam struktur, fungsi, dan kualitas tanah akibat aktivitas manusia atau faktor alami.
Kerusakan tanah dapat terjadi dalam berbagai bentuk, yaitu erosi tanah, degradasi kualitas tanah, penurunan tingkat kesuburan, dan hilangnya lapisan subur tanah.
Erosi tanah adalah salah satu bentuk kerusakan tanah yang paling umum, Adjarian.
Hal ini terjadi ketika lapisan tanah atas terkikis atau terangkat dari permukaan oleh air, angin, atau aktivitas manusia.
Misalnya terjadinya penggundulan hutan, pertanian intensif, atau pembangunan lahan yang dilakukan manusia.
Erosi tanah dapat mengakibatkan hilangnya tanah yang subur, menurunnya tingkat kesuburan, pencemaran air, dan kehilangan keanekaragaman hayati.
Nah, apa saja faktor penyebab kerusakan tanah?
"Kerusakan tanah membuat kemampuan tanah untuk mendukung pertumbuhan tanaman serta menghasilkan barang dan jasa menjadi berkurang."
Baca Juga: Berbagai Kerusakan Tanah dan Dampaknya bagi Kehidupan
Faktor yang menyebabkan kerusakan tanah, di antaranya:
1. Proses Kimiawi Air Hujan
Adanya perubahan kimiawi saat hujan turun bisa membuat tanah menjadi rusak.
Dampak dari proses kimiawi air hujan ini akan membuat pertumbuhan tanaman bisa terganggu.
2. Proses Mekanis Air Hujan
Proses mekanisme yang terjadi pada air hujan juga dapat mengikis dan menggores tanah sampai membentuk selokan.
Ada beberapa dampak yang diakibatkan rusaknya tanah karena mekanisme air hujan, yaitu:
- Penjenuhan tanah oleh air.
- Hilangnya bahan organik dan unsur hara dari daerah perakaran.
- Terkumpulnya garam di daerah perakaran.
- Terjadinya erosi yang membuat tanah bergerak.
Baca Juga: Apa Dampak Erosi?
- Terjadinya tanah longsor ke bawah bukit.
3. Alih Fungsi Lahan
Kerusakan tanah juga bisa disebabkan oleh alih fungsi lahan.
Alih fungsi lahan ini biasanya dilakukan dengan mengubah lahan pertanian menjadi lokasi industri atau perumahan.
Hal ini terjadi karena kebutuhan industri dan kurangnya tempat tinggal bagi penduduk yang semakin banyak.
Tanah yang awalnya subur akan rusak karena alih fungsi lahan tersebut.
4. Perusakan Hutan
Perusakan hutan termasuk faktor penyebab kerusakan tanah,
Perusakan hutan dapat mengurangi kemampuan tanah dalam menyerap, menampung, dan menahan air yang jatuh ke tanah.
Hal inilah yang dapat menjadi penyebab munculnya erosi karena tidak adanya pohon dan tanah yang mulai terkikis.
Selain itu, tanah yang sudah terkikis juga sudah tidak bisa dimanfaatkan untuk pertanian karena sudah tidak subur lagi.
Baca Juga: 4 Contoh Pencemaran Tanah, Sumber, dan Upaya Mengatasinya
"Faktor penyebab kerusakan tanah, diantaranya karena proses kimiawi air hujan, proses mekanisme air hujan, alih fungsi lahan, dan perusakan hutan."
Nah, itu tadi beberapa faktor yang menyebabkan terjadinya kerusakan tanah, sehingga tanah tidak dapat dimanfaatkan lagi oleh manusia.
Coba Jawab! |
Apa saja dampak mekanisme air hujan yang membuat kerusakan tanah? |
Petunjuk: Cek halaman 2 dan 3. |
---
Sumber: Buku Geografi Membuka Cakrawala Dunia untuk Kelas XI SMA/MA karya Bambang Utoyo.
Yuk, tonton juga video berikut!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR