Apa Pengaruh Seisme terhadap Kehidupan?

adjar.id - Seisme atau gempa bumi adalah suatu fenomena alam yang mempunyai pengaruh dalam kehidupan manusia.

Seisme adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan gempa bumi.

Seisme merupakan peristiwa getaran di permukaan bumi akibat pelepasan energi yang disebabkan oleh pergerakan lempeng tektonik di bawahnya.

Seisme dapat terjadi di berbagai lokasi di seluruh dunia dan memiliki skala yang bervariasi, mulai dari yang sangat kecil hingga yang sangat besar dan merusak.

Seisme dapat disebabkan oleh berbagai hal, seperti aktivitas vulkanik, pergerakan lempeng tektonik, atau aktivitas manusia, Adjarian.

O iya, penting bagi kita untuk memahami bahwa seisme bukan hanya fenomena geologis yang mempengaruhi kerak bumi saja.

Akan tetapi juga memiliki pengaruh besar terhadap kehidupan manusia dan lingkungan sekitarnya.

Nah, apa pengaruh seisme terhadap kehidupan?

"Seisme yang dihasilkan oleh pergerakan lempeng tektonik adalah yang paling umum dan sering terjadi."

Pengaruh Seisme terhadap Kehidupan

Sama halnya dengan bencana alam lainnya, seisme atau gempa yang terjadi juga memberikan pengaruh terhadap kehidupan manusia.

Pengaruh seisme ini secara garis besar terbagi menjadi dua bentuk, yaitu pengaruh positif dan negatif.

Baca Juga: Jenis Tenaga Endogen: Tektonisme, Vulkanisme, dan Seisme

Pengaruh positif dari terjadinya seisme terhadap kehidupan adalah dapat menjadi bahan penelitian dan pembelajaran bagi ilmuwan atau peneliti.

Sehingga, ilmuwan atau peneliti dapat merancang teknologi yang tepat untuk menghadapi fenomena seisme.

Misalnya, munculnya bangunan tahan gempa yang dibuat untuk mencegah bangunan agar tidak hancur saat gempa terjadi.

Adanya seisme juga dapat membuat peneliti tahu seberapa besar dampak yang bisa terjadi akibat dari gempa tersebut.

Nantinya, peneliti bisa memberikan saran dalam proses mitigasi bencana, baik sebelum dan sesudah terjadinya bencana gempa.

Sementara itu, pengaruh negatif seisme terhadap kehidupan dapat berupa:

1. Kerusakan Fisik

Seisme dapat menyebabkan kerusakan fisik yang parah pada bangunan, infrastruktur, dan lingkungan sekitarnya.

Gedung-gedung dapat runtuh, jembatan dapat ambruk, dan jalan-jalan dapat retak atau rusak.

Hal ini dapat mengakibatkan kehilangan tempat tinggal, kehilangan fasilitas penting seperti rumah sakit atau sekolah, serta kesulitan dalam mobilitas dan transportasi.

2. Korban Jiwa

Baca Juga: Penyebab Terjadinya Gempa Bumi Tektonik, Materi IPS Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Seisme sering kali mengakibatkan korban jiwa yang cukup banyak.

Runtuhnya bangunan dan reruntuhan yang terjadi akibat gempa bumi dapat menyebabkan cedera serius dan bahkan kematian bagi mereka yang terjebak di dalamnya.

Selain itu, sebagian orang mungkin juga meninggal akibat kerusakan infrastruktur yang mengganggu akses terhadap bantuan medis yang diperlukan.

3. Gangguan Pasokan Air dan Listrik

Seisme dapat menyebabkan kerusakan pada sistem pasokan air dan listrik.

Pipa-pipa air dapat pecah, pembangkit listrik dapat rusak, dan saluran distribusi listrik dapat terganggu.

Hal ini dapat mengakibatkan kelangkaan air bersih dan gangguan pasokan listrik, yang pada gilirannya dapat mempengaruhi kehidupan sehari-hari.

Misalnya terkait dengan kebutuhan dasar, sistem komunikasi, dan penyediaan layanan kesehatan.

4 Kerusakan Lingkungan

Gempa bumi juga dapat menyebabkan kerusakan lingkungan yang serius, Adjarian.

Contohnya, terjadinya pergerakan tanah atau longsor akibat gempa dapat mengganggu ekosistem alami dan menghancurkan habitat satwa liar.

Baca Juga: Persebaran Wilayah Rawan Bencana Gempa Bumi di Indonesia, Materi Geografi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Selain itu, seisme juga dapat menyebabkan kerusakan pada sumber daya alam seperti sumber air, hutan, dan lahan pertanian.

5. Dampak Psikologis

Seisme dapat meninggalkan dampak psikologis yang berkepanjangan pada individu dan masyarakat.

Orang-orang yang menjadi korban atau menyaksikan kehancuran yang disebabkan oleh gempa bumi mungkin mengalami trauma dan stres pasca-trauma.

Mereka mungkin mengalami kecemasan, depresi, dan kesulitan dalam memulihkan kehidupan normal mereka.

"Secara garis besar pengaruh seisme ada yang berupa pengaruh positif dan juga negatif."

Nah, itu tadi beberapa pengaruh seisme bagi kehidupan manusia, Adjarian.

---

Sumber: Buku Geografi untuk Kelas X SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.

Yuk, tonton juga video ini!