adjar.id - Peta banyak digunakan oleh manusia untuk memudahkan melihat letak suatu tempat.
Peta secara umum disajikan dalam berbagai cara, ada yang berupa peta konveksi dan ada yang berupa peta digital.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peta adalah gambar atau lukisan pada kertas dan sebagainya yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung, dan sebagainya.
Peta juga diartikan sebagai gambaran permukaan bumi yang tampil dalam bidang datar dengan memiliki skala tertentu.
Menurut Erwin Raisz, peta adalah gambaran konvensional permukaan bumi yang diperkecil dengan berbagai kenampakan dan ditambahkan tulisan-tulisan sebagai tanda pengenal.
O iya, fungsi peta sendiri sangat beragam, salah satunya untuk menunjukkan posisi atau lokasi suatu tempat di permukaan bumi.
Nah, peta juga disusun oleh beberapa unsur, lo.
Yuk, kita cari tahu unsur-unsur penyusun peta berikut ini, Adjarian!
"Peta diartikan sebagai gambaran keadaan permukaan bumi yang digambar dalam bidang datar."
Unsur-Unsur Penyusun Peta
Berikut unsur-unsur yang menyusun peta secara umum, yaitu:
Baca Juga: Simbol pada Peta yang Mewakili Kenampakan Alam Bumi
1. Judul
Judul termasuk unsur penyusun peta, bahkan menjadi yang paling awal dilihat oleh pembaca.
Melalui judul, pembaca dapat mengetahui secara langsung mengenai seluruh isi dari peta.
O iya, pembuatan informasi dalam judul peta juga harus disesuaikan dengan isi informasi yang terdapat dalam peta.
Umumnya judul berada di bagian tempat atau tempat lain yang tidak menganggu penampakan bagi seluruh peta.
2. Orientasi
Orientasi atau tanda arah juga termasuk unsur peta yang letaknya disesuaikan dengan garis bujur dan garis lintang.
Arah utara umumnya ditunjukkan oleh tanda panah ke arah atas peta.
3. Skala
Skala adalah perbandingan jarak dalam peta dengan jarak sebenarnya di kehidupan nyata.
Biasanya skala ditulis di bagian bawah judul peta, di bawah legenda, atau di luar garis tepi.
Baca Juga: Apa Sebutan Garis Horizontal pada Peta?
Skala pada peta terbagi menjadi tiga jenis, yaitu skala garis, skala angka, dan skala verbal.
4. Simbol
Simbol adalah gambaran atau tanda yang mewakili suatu kenampakan alam di permukaan bumi yang terdapat pada peta.
Simbol dalam peta bisa berupa simbol titik, garis, aliran, batang, area, bola, dan lingkaran.
5. Warna Peta
Warna peta pada umumnya digunakan untuk membedakan objek atau kenampakan di permukaan bumi, keperluan estetika peta, dan memberikan kualitas atau kuantitas simbol peta.
Warna simbol dalam peta terbagi atas berbagai jenis warna yang masing-masing memiliki artinya sendiri-sendiri.
Misalnya warna hijau menunjukkan daerah yang mempunyai ketinggian kurang dari 200 m.
6. Tipe Huruf
Tipe huruf atau lettering digunakan untuk mempertebal arti dari berbagai simbol yang ada di dalam peta.
Penggunaan lettering, yaitu untuk objek hipsografi ditulis dengan huruf tegak dan objek hidrografi ditulis dengan huruf miring.
Baca Juga: Faktor yang Perlu Diperhatikan dalam Penempatan Nama Peta
7. Garis Astronomis
Garis astronomis di dalam peta terdiri atas garis lintang dan garis bujur.
Kedua garis ini berfungsi untuk menunjukkan letak suatu tempat atau wilayah yang dibentuk berlawanan arah antara satu dan lainnya.
Sehingga akan membentuk vektor yang nantinya akan menunjukkan letak astronomis.
"Unsur-unsur penyusun peta, di antaranya judul, orientasi, skala, simbol, warna peta, tipe huruf, dan garis astronomis."
Adjarian, itu tadi unsur-unsur yang menyusun peta, salah satunya yang pertama adalah judul peta.
Coba Jawab! |
Di mana posisi judul peta dalam sebuah peta? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk Kelas XII SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.
Yuk, tonton juga video berikut ini!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR