Mengapa Lailatul Qadar Nilainya Lebih Baik dari Seribu Bulan?

adjar.id - Pada bulan Ramadan, terdapat dua peristiwa penting bagi umat islam, satunya adalah malam Lailatul Qadar.

Hal ini yang membuat bulan Ramadan terasa istimewa bagi seluruh umat Islam di dunia.

Maka dari itu, selain menjalankan ibadah wajib, umat Islam juga dianjurkan untuk melakukan berbagai amalan lainnya pada malam Lailatul Qadar.

Seperti yang kita ketahui, bahwa malam Lailatul Qadar mempunyai kebaikan yang lebih dari malam seribu bulan, Adjarian.

Walaupun malam Lailatul Qadar tidak diketahui secara pasti waktu kedatangannya, tetapi para ulama menyakini bahwa Lailatul Qadar datang pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadan.

Menurut HR Imam Bukhari, Rasulullah saw. pernah berkata: "Carilah malam Lailatul Qadar pada malam ganjil dari sepuluh terakhir bulan Ramadan".

Umat Islam yang mengerjakan kebaikan dan ibadah di malam Lailatul Qadar maka akan mendapatkan kebaikan selama seribu bulan.

Tanda-tanda bahwa malam Lailatul Qadar datang, yaitu pagi hari matahari terbit dengan warna putih dan tidak memancarkan sinar ke seluruh penjuru.

Ada beragam keutamaan yang bisa didapatkan oleh umat Islam di malam Lailatul Qadar.

Keutamaan ini yang membuat malam Lailatul Qadar disebut nilainya lebih baik dari seribu bulan.

Apa saja, ya?

Baca Juga: Tugas Para Malaikat di Malam Lailatul Qadar

Keutamaan Lailatul Qadar

Malam Lailatul Qadar merupakan malam yang mulia karena banyak kesempurnaan dan penghormatan.

Pada malam ini jugalah, Allah Swt. menurunkan Al-Qur'an pertama kali sebagai pedoman dan petunjuk bagi manusia.

Selain itu, pada malam ini juga Allah Swt menentukan takdir hamba-Nya ke depan.

Maka dari itu, malam Lailatul Qadar ini disebut malam yang nilainya lebih baik dari seribu bulan, Adjarian.

Ada beberapa keutamaan dari Lailatul Qadar yang membuatnya lebih baik dari seribu bulan, yaitu:

1. Para Malaikat Turun ke Bumi

Pada malam Lailatul Qadar para malaikat termasuk malaikat Jibril turun ke Bumi atas izin Allah Swt.

Hal ini sesuai dengan apa yang dituliskan dalam surah Al-Qadr ayat 4 yang artinya:

"Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan".

Menurut tafsiran dari Ibnu Katsir, turunnya para malaikat di malam Lailatul Qadar menandakan bahwa malam tersebut memiliki keberkahan yang besar.

2. Malam Pengampunan

Baca Juga: Bagaimana Cara Mendapatkan Malam Lailatul Qadar?

Keutamaan lain dari malam Lailatul Qadar, yaitu sebagai malam pengampunan bagi umat Islam.

Untuk meraih keutamaan ini, umat Islam dianjurkan untuk memeriahkan malam dengan melakukan amal saleh dan beritikaf.

Hal ini dilakukan agar umat Islam mendapatkan pengampunan dari Allah Swt. dari dosa-dosa yang pernah diperbuatnya.

Bahkan menurut HR Bukhori, Rasulullah saw. pernah bersabda yang artinya:

"Barang siapa yang menghidupkan malam Lailatul Qadar dengan iman dan ihtisab (mengharapkan pahala), niscaya Allah mengampuni dosa-dosanya yang telah lampau".

3. Penuh Keberkahan

Malam Lailatul Qadar adalah malam yang penuh keberkahan dari Allah Swt.

Hal ini juga seperti yang dituliskan dalam surah Ad-Dukhan ayat 3 yang artinya:

"Sesungguhnya Kami menurunkannya pada suatu malam yang diberkahi".

4. Pencatatan Takdir

Keutamaan dari malam Lailatul Qadar, yaitu sebagai malam pencatatan takdir bagi manusia.

Baca Juga: Apa Itu Malam Lailatul Qadar?

Hal ini dijelaskan dalam surah Ad-Dukhan ayat 4 yang artinya:

"Pada malam itu dijelaskan segala urusan yang penuh hikmah".

Maksud dari ayat ini adalah segala urusan atau perkara yang berhubungan dengan hidup manusia, seperti rezeki, hidup, mati, untung, rugi, dan sebagainya.

Selain itu, menurut tafsir Ibnu Katsir, malam Lailatul Qadar akan dituliskan dalam lauhul mahfuz.

Lauhul mahfuz adalah penulisan takdir manusia selama satu tahun, mulai dari pencatatan rezeki, ajal, dan segala sesuatu sampai akhir dalam satu tahun manusia.

Nah, itulah keutamaan yang membuat malam Lailatul Qadar lebih baik dari seribu bulan, Adjarian.

Tonton video ini juga, yuk!