adjar.id - Siklus hidrologi yang terjadi diikuti oleh beberapa proses.
Secara alami, air di bumi akan selalu bergerak sampai terbentuk siklus hidrologi atau daur air.
Selama dalam perjalanan siklus tersebut, air tidak akan pernah berhenti, Adjarian.
Air akan tertahan sementara dalam berbagai bentuk dan tempat sehingga bisa dimanfaatkan oleh manusia.
Siklus hidrologi memiliki beberapa unsur yang jika salah satunya terganggu, maka proses siklus hidrologi juga akan mengalami gangguan.
Berbagai gangguan ini nantinya dapat menyebabkan ketidakseimbangan hidrologi yang berdampak bagi kehidupan.
Jadi, siklus hidrologi adalah suatu rangkaian tahapan yang dilalui oleh air dari atmosfer menuju bumi dan kembali lagi ke atmosfer.
Proses siklus hidrologi ini akan berlangsung secara terus-menerus sehingga membuat adanya rangkaian perjalanan air di bumi.
Siklus hidrologi terbagi menjadi tiga jenis, yaitu siklus pendek, siklus sedang, dan siklus panjang.
Nah, ada beberapa proses yang terjadi dalam siklus tersebut.
"Adanya siklus hidrologi dapat membantu keseimbangan ekosistem dan menjaga kebutuhan seluruh makhluk hidup."
Baca Juga: 7 Dampak Negatif Terganggunya Siklus Hidrologi bagi Kehidupan
Berikut ini beberapa proses yang mengikuti terjadinya siklus hidrologi:
1. Evaporasi
Evaporasi merupakan penguapan benda-benda abiotik dan dapat dikatakan sebagai proses perubahan wujud air menjadi gas.
Penguapan di bumi sebagian besar berasal dari air laut, yaitu sekitar 80%.
2. Transpirasi
Transpirasi adalah proses pelepasan uap air yang berasal dari tumbuh-tumbuhan.
Proses ini terjadi melalui bagian tumbuhan, terutama bagi mulut daun atau stomata.
3. Evapotranspirasi
Evapotranspirasi adalah gabungan dari proses evaporasi dan transpirasi.
Jadi, proses ini terjadi di lingkungan air ataupun di jaringan tumbuhan.
4. Kondensasi
Baca Juga: Jenis-Jenis Siklus Hidrologi Berdasarkan Lama Peredaran Air
Kondensasi adalah proses perubahan wujud uap air menjadi air karena adanya pendinginan.
Air yang terbentuk ini terjadi karena suhu dingin pada ketinggian atmosfer di atas bumi.
5. Adveksi
Adveksi adalah proses pengangkutan air dengan gerakan horizontal.
Proses ini bisa dikatakan sebagai perjalanan panas ataupun uap air dari satu tempat ke tempat lainnya karena gerakan udara mendatar.
6. Presipitasi
Presipitasi merupakan semua bentuk hujan yang berasal dari atmosfer menuju ke bumi.
Hujan ini bisa berbentuk air, es, ataupun salju.
7. Run Off
Run off adalah proses pergerakan air di permukaan tanah melalui saluran sungai ataupun anak sungai.
Proses ini biasanya terjadi dari tempat yang tinggi ke tempat yang rendah di permukaan bumi.
Baca Juga: Kumpulan Soal dan Jawaban serta Pembahasan Seputar Hidrosfer
8. Infiltrasi
Infiltrasi adalah pergerakan atau perembesan air ke dalam tanah.
Air masuk ke dalam tanah melalui pori-pori tanah yang secara lambat akan dibawa ke laut.
9. Intersepsi
Intersepsi adalah hujan turun di hujan yang lebat tetapi airnya tidak sampai ke tanah.
Akibat intersepsi, air hujan akan tertahan oleh batang pohon dan daun.
"Proses yang mengikuti siklus hidrologi, yaitu evaporasi, transpirasi, evapotranspirasi, kondensasi, adveksi, presipitasi, run off, infiltrasi, dan intersepsi."
Nah, itulah sembilan proses yang mengikuti siklus hidrologi.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan evaporasi? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
---
Sumber: Buku Geografi untuk Kelas X SMA/MA karya Eni Anjayani dan Tri Haryanto.
Yuk, Tonton video ini juga!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR