Patriotisme: Ciri, Tujuan, dan Jenis

adjar.id - Patriotisme merupakan salah satu unsur penting dalam nasionalisme.

Patriotisme dapat dikatakan sebagai suatu sikap yang mau berkorban segala-galanya untuk kejayaan tanah air, bangsa, dan negara.

Patriotisme berasal dari kata patriot dan isme yang mempunyai pengertian jiwa pahlawan atau sifat kepahlawanan.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), patriotisme adalah sikap seseorang yang bersedia mengorbankan segala-galanya untuk kejayaan dan kemakmuran tanah airnya.

Mempunyai sikap patriotisme ini sangat penting bagi warga negara Indonesia.

Tidak hanya dilakukan melalui ucapan lisan, tetapi juga diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Sikap patriotisme ini mencerminkan tindakan cinta tanah air, yakni saat seseorang rela berkorban dan pantang menyerah untuk membela bangsa dan negara.

Sikap patriotisme merupakan kewajiban seluruh warga negara secara bersama-sama untuk menumbuhkan rasa cinta bangsa dan tanah air Indonesia.

Nah, orang yang mempraktikkan patriotisme disebut dengan patriotik, Adjarian.

Berikut ciri-ciri, tujuan, dan jenis-jenis patriotisme.

"Sikap patriotisme harus dapat dimiliki oleh warga negara dalam kehidupan sehari-hari dalam menjaga persatuan dan kesatuan bangsa."

Baca Juga: Apa Itu Patriotisme? Berikut Pengertian dan Ciri-Cirinya

Ciri-Ciri Patriotisme

Ciri-ciri sikap patriotisme, yaitu:

1. Mempunyai identitas diri sehingga bisa melihat, mengembangkan, dan menerima watak dan kepribadian bangsa.

2. Menciptakan rasa solidaritas kepada sesama warga negara sehingga bisa mencapai kesejahteraan bangsa.

3. Rasa cinta tanah air adalah nilai budaya bangsa dan menjadi modal penting dalam perjuangan bangsa dalam mencapai cita-cita bangsa.

4. Bisa membuat seseorang melihat kelemahan dan kekuatan negara dan bangsanya.

5. Bersifat terbuka sehingga bisa melihat bangsa dalam konteks dunia dan mau belajar dari bangsa-bangsa lainnya demi kemajuan bangsa Indonesia.

"Salah satu ciri patriotisme adalah mempunyai identitas diri sehingga bisa melihat, mengembangkan, dan menerima watak dan kepribadian bangsa."

Tujuan Patriotisme

Beberapa tujuan dari sikap patriotisme, yaitu:

1. Menciptakan hubungan yang rukun, harmonis, dan mempererat tali persaudaraan antarsesama warga negara.

2. Menjaga keutuhan dan kesatuan negara dari berbagai jenis ancaman yang mengancam persatuan dan kesatuan bangsa dan negara.

3. Menumbuhkan rasa cinta tanah air dalam diri setiap warga negara yang bisa menghadapi berbagai ancaman.

Baca Juga: Nasionalisme dalam Arti Luas dan Sempit

4. Menghapus berbagai tuntutan yang berlebihan terhadap hak dan kewajiban warga negara, baik secara individu maupun kelompok.

"Tujuan patriotisme salah satunya adalah menjaga keutuhan dan kesatuan negara dari berbagai jenis ancaman."

Jenis-Jenis Patriotisme

Patriotisme terbagi menjadi dua jenis, yaitu:

1. Patriotisme Buta

Patriotisme buta merupakan bentuk kecintaan terhadap bangsa dan negara tanpa mempertimbangkan padangan dari orang lain.

Ciri-ciri patriotisme buta, di antaranya:

- Tidak menoleransi adanya kritik.

- Tidak adanya evaluasi positif.

- Munculnya sikap yang loyal.

2. Patriotisme Konstruktif

Patriotisme konstruktif merupakan rasa cinta tanah air yang mendukung dan mempertimbangkan pandangan dari orang lain.

Baca Juga: Perbedaan Nasionalisme dan Patriotisme

Ciri-ciri patriotisme konstruktif, di antaranya:

- Adanya evaluasi positif.

- Menghargai berbagai nilai kemanusiaan.

- Terdapat tuntutan tentang kecintaan dan kesetiaan dengan tetap menerima kritik dan masukan.

"Sikap patriotisme terbagi menjadi dua jenis, yaitu patriotisme buta dan patriotisme konstruktif."

Nah, itu tadi ciri-ciri, tujuan, dan jenis-jenis patriotisme, Adjarian.

---

Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMA/MA/SMK/MAK Kelas XI Edisi Revisi 2017.