Secara eksplisit, majas metafora dapat mewakilkan maksud tertentu yang mempunyai perbandingan atau kesamaan.
Sementara secara implisit, majas metafora ini tidak mempunyai arti apapun.
Dalam membandingkan suatu objek, majas metafora tidak menggunakan kata-kata penghubung, seperti laksana, bak, atau lain sebagainya.
Akan tetapi, majas ini mempunyai karakteristik secara langsung menggunakan atau menuju kata kiasan tersebut.
Jadi, majas metafora ini digunakan sebagai analogi atau membandingkan dua hal secara langsung tetapi dalam bentuk yang lebih singkat.
Ciri-ciri dari majas metafora, yaitu:
1. Kalimat yang ditulis mengandung pilihan kata yang membandingkan suatu hal dengan hal lain.
2. Kata kunci dari majas metafora ini adalah membandingkan.
3. Sesuatu yang dibandingkan dalam majas metafora ini bisa berupa sifat, aktivitas, keadaan, dan fisik.
4. Dalam penulisannya tidak menggunakan kata hubung atau konjungsi.
5. Majas metafora bisa membandingkan satu benda dengan benda lainnya.
Baca Juga: 20 Contoh Kalimat Menggunakan Majas Personifikasi tentang Benda-Benda di Sekitar
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR