4. Tubuh jamur tersusun atas benang halus yang tersusun dari dinding berbentuk pipa atau disebut hifa.
5. Hifa akan bercabang dan membentuk jaringan yang disebut misellium.
6. Miselium menyusun jalinan-jalinan semu membentuk tubuh buah.
7. Hifa memiliki pembatas atau sekat antar sel yang disebut septa, tetapi terdapat hifa yang tak bersekat.
8. Septa memiliki pori besar yang cukup untuk dilewati ribosom, mitokondria, dan inti sel yang mengalir dari sel ke sel.
9. Hifa dapat termodifikasi membentuk haustorium atau haustoria.
Haustorium tersebut berfungsi untuk menembus jaringan inang dan menyerap nutrisi dari inang.
10. Hifa dapat termodifikasi membentuk alat reproduksi vegetatif ataupun generatif.
Nah, itu dia pembahasan soal mengenai struktur tubuh jamur.
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR