- Wilayah sangat curam atau kemiringan lereng > 24%.
"Pewilayahan berdasarkan fenomena kemiringan lereng berkaitan dengan proses dinamika kulit bumi dan sifat batuan."
3. Pewilayahan Berdasarkan Fenomena Tanah
Setiap daerah di permukaan bumi mempunyai jenis tanah yang berbeda-beda.
Hal ini berkaitan dengan faktor organisme, iklim, topografi, waktu, dan batuan.
Berdasarkan fenomena tanah, pewilayahan terbagi menjadi:
- Berdasarkan genesisnya tanah dapat dibedakan menjadi wilayah tanah organik dan wilayah tanah mineral.
- Berdasarkan tekstur tanah, dapat dibedakan menjadi wilayah tanah berpasir, wilayah tanah berlempung, dan wilayah tanah berdebu.
- Berdasarkan kedalaman tanah, dapat dibedakan menjadi wilayah tanah dalam dan wilayah tanah dangkal.
- Berdasarkan perkembangannya, dapat dibedakan menjadi wilayah tanah baru dan wilayah tanah yang sudah mengalami perkembangan.
"Pewilayahan berdasarkan fenomena tanah terbagi berdasarkan genisisnya, tekstur tanah, kedalaman tanah, dan perkembangannya."
Baca Juga: Karakteristik Wilayah Pedesaan dalam Ilmu Geografi
Itulah klasifikasi pewilayahan berdasarkan fenomena litosfer yang terbagi menjadi tiga jenis, yaitu pewilayahan berdasarkan fenomena batuan, kemiringan lereng, dan fenomena tanah.
Coba Jawab! |
Sebutkan pembagian pewilayahan berdasarkan fenomena kemiringan lereng! |
Petunjuk: Cek halaman 3 dan 4. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR