Baca Juga: Faktor Pembentuk Identitas Nasional, Materi PPKn Kelas 10 Kurikulum Merdeka
Identitas semacam ini diterima sebagai sesuatu yang tidak perlu dipertanyakan lagi oleh para penggunanya.
Ciri-ciri ini melekat sejak dari awal permulaan yang terbentuk secara alamiah atau dengan sendirinya.
Suatu ciri yang dimiliki bersama serta berada dalam diri banyak orang di mana mereka dipersatukan oleh kesamaan ikatan darah, genetik, sejarah, dan leluhur.
Sudut pandang ini lebih melihat ciri fisik untuk mengidentifikasi mereka sebagai suatu kelompok.
2. Identitas sebagai Proses Menjadi
Identitas sebagai proses dipahami sebagai ciri-ciri yang dibentuk melalui proses sosial.
Identitas sebagai proses menjadi mengandaikan ciri-ciri yang tidak bersifat ilmiah tetapi dibentuk secara sosial.
Ciri-ciri tersebut ditanamkan baik secara individu maupun kelompok melalui berbagai proses sosialisasi di masyarakat.
Pada tingkat kelompok, identitas semacam ini mewujud dalam kesamaan gagasan, nilai, kebiasaan, dan ide baru yang menghasilkan berbagai praktik kehidupan sosial baru.
Oleh karena itu, identitas ini tidak dikenali dari ciri-ciri lahiriyahnya.
“Identitas sebagai wujud terbentuk secara alamiah atau dengan sendiri, sementara identitas sebagai proses menjadi terbentuk karena proses sosial.”
Baca Juga: Mengenal Sejarah Pakaian Kebaya sebagai Identitas Bangsa Indonesia
Nah, itulah dua cara pandang pembentukan identitas pada manusia, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan identitas? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR