adjar.id - Yap, lebah adalah hewan yang memiliki empat fase dalam siklus hidupnya.
Empat fase pada siklus hidup lebah tersebut meliputi fase telur, larva, pupa, dan lebah dewasa.
Supaya lebih jelas, yuk, simak penjelasan dari tiap-tiap fase tersebut!
1. Fase Telur
Fase pertama pada siklus hidup lebah adalah fase telur.
Sekali bertelur, ratu lebah bisa menelurkan 2 ribu sampai 3 ribu butir telur.
Ukuran telur lebah sekitar sebesar butiran beras.
2. Fase Larva
Setelah 3 hari, telur berubah menjadi larva.
Larva lebah tidak mempuyai mata ataupun kaki, Adjarian.
Di fase ini, para larva diberi makan oleh lebah pekerja selama sekitar tiga hingga empat hari.
Baca Juga: Bagaimana Lebah Membuat Madu? #AkuBacaAkuTahu
Setelah enam hari, larva akan menghasilkan lapisan kulit di luar tubuhnya.
Lalu, lebah pekerja akan menutupi sel pada larva dengan wax.
Kemudian, larva pun berubah menjadi pupa.
3. Fase Pupa
Fase pupa lebah sama seperti halnya fase kepompong pada hewan lain yang mengalami metamorfosis sempurna, Adjarian.
Di fase pupa terjadi pembentukan tubuh lebah yang lengkap.
4. Fase Lebah Dewasa
Masa pengeraman selesai setelah fase pupa selama sekitar 12 hari.
Nah, setelah fase pupa selesai, lebah pekerja akan muncul dan menggerogoti sarang lebah.
Tujuannya agar lebah dewasa muncul dan dapat mulai bekerja sesuai tugas masing-masing.
Itulah siklus hidup lebah yang terdiri atas empat fase, Adjarian.
Baca Juga: Apakah Semua Lebah Bisa Menyengat?
O iya, untuk menjadi lebah pekerja dewasa, proses yang diperlukan dari telur sekitar 18 hingga 22 hari.
Sementara untuk menjadi lebah jantan memakan waktu 24 hari dan untuk menjadi ratu lebah memerlukan waktu sekitar 16 hari.
Coba Jawab! |
Apa fase kedua pada siklus hidup lebah? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR