Lantas, mengapa pemerintah memilih tanggal 7 November untuk peringatan Hari Wayang Nasional?
Ternyata, pemilihan tanggal ini didasarkan pada keputusan UNESCO yang menetapkan wayang sebagai Masterpiece of the Oral Intangible Heritage of Humanity pada 7 November 2003 silam.
Setelah penetapan tersebut, wayang kemudian masuk ke dalam Warisan Budaya Takbenda UNESCO kategori Representative List of Intangible Cultural Heritage of Humanity bertajuk "The Wayang Puppet Theater", tertanggal 4 November 2008.
Sebagai warga negara Indonesia, kita patut berbangga karena salah satu warisan nenek moyang dapat diakui dunia internasional.
Tak lengkap rasanya bila wayang sudah diakui secara internasional, tetapi negeri sendiri justru belum memiliki hari resmi untuk merayakannya.
Oleh karena itulah kemudian pemerintah menetapkan peringatan Hari Wayang Nasional.
Wayang diakui secara internasional memiliki nilai-nilai yang cukup menyimbolkan kehidupan.
Misalnya seperti jiwa kesatria, tatanan hidup yang damai, kesempurnaan hidup, dan budi luhur.
Nilai-nilai inilah yang kemudian juga dikaji untuk memperkaya falsafah.
Peringatan Hari Wayang Nasional ini diharapkan dapat menjadi puncak kesadaran masyarakat Indonesia untuk mengembangkan, melestarikan, dan mengkaji wayang di era modern.
Nah, itulah asal-usul penetapan Hari Wayang Nasional yang diperingati setiap tanggal 7 November, Adjarian.
Baca Juga: Mengenal Tokoh-Tokoh Hewan dalam Cerita Pewayangan
Coba Jawab! |
Apa saja yang menjadi cakupan pada seni wayang? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Simak video berikut, yuk!
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR