adjar.id – Istilah extra time atau perpanjangan waktu mungkin sudah tidak asing bagi para penggemar sepak bola.
Dalam permainan sepak bola, pertandingan dilangsungkan selama dua kali 45 menit dan pada sistem gugur tetap harus ditentukan pemenangnya.
Jika dalam waktu dua kali 45 menit tersebut skor masih imbang, maka wasit akan melanjutkan pertandingan ke babak extra time.
Extra time dan injury time merupakan dua hal yang berbeda, Adjarian.
Extra time diberikan oleh wasit saat dua babak pertandingan sudah selesai, tetapi skor masih imbang dalam sistem gugur.
Wasit akan melanjutkan pertandingan ke babak extra time selama dua kali 15 menit sampai ada pemenang pertandingan.
Jadi, total durasi extra time adalah 30 menit yang mana dilaksanakan dalam dua babak.
Jika sampai waktu yang ditentukan skor masih imbang, maka penentuan pemenang dilakukan dengan lanjut ke babak tendangan penalti.
Nah, bagaimana dengan injury time?
Durasi injury time tidak bisa ditentukan secara pasti karena tergantung pada jalannya pertandingan.
Sebab, injury time merupakan tambahan waktu yang diberikan oleh wasit untuk mengganti saat ada pemberhentian waktu pada setiap babak dalam pertandingan.
Baca Juga: 3 Jenis Pressing dalam Permainan Sepak Bola
Extra Time dalam Sepak Bola
Babak extra time biasanya akan dilakukan saat pertandingan digelar dengan sistem gugur atau disebut knockout.
Extra time ini terbagi menjadi dua babak yang masing-masing babak berdurasi waktu 15 menit.
Awalnya, di tahun 1993, FIFA sebagai federasi tertinggi sepak bola dunia pernah memberlakukan sistem golden goal di babak extra time.
Jadi, jika pada babak extra time tersebut ada tim yang berhasil mencetak satu gol, maka pertandingan berakhir dan tim tersebut keluar sebagai pemenang.
Akan tetapi, aturan tersebut terakhir digunakan pada tahun 2003 dan saat ini aturan golden goal di babak extra time sudah tidak berlaku lagi, Adjarian.
FIFA kembali ke aturan lama dengan tetap melaksanakan babak extra time dalam dua babak pertandingan.
O iya, FIFA telah membuat aturan mengenai babak extra time ini sejak tahun 1897, tetapi butuh waktu lama untuk menyebarkan aturan tersebut ke seluruh dunia.
Lalu, bagaimana jika dalam dua babak extra time skor masih imbang?
Nah, pertandingan tetap dilanjutkan ke babak adu penalti sampai menemukan pemenang pertandingan.
Pada babak adu penalti ini setiap tim mendapatkan kesempatan untuk menendang penalti sebanyak lima kali dengan lima orang berbeda.
Baca Juga: Cara Melakukan Kick Off dalam Pertandingan Sepak Bola
Tim yang berhasil memasukkan bola lebih banyak akan menjadi pemanang pertandingan.
Nah, itulah yang dimaksud dengan extra time dalam pertandingan sepak bola, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa yang membedakan extra time dengan injury time? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR