adjar.id - Adjarian, hampir setiap hari kita merayakan beragam hari peringatan, termasuk tanggal 16 Oktober.
Tanggal 16 Oktober dikenal sebagai Hari Pangan Sedunia.
Selain itu, 16 Oktober juga digunakan untuk memperingati Hari Parlemen Indonesia dan Hari Tulang Belakang Sedunia.
Peringatan-peringatan ini tentu memiliki latar belakang dan tujuan yang berbeda-beda.
Kita sebagai masyarakat yang baik mestinya dapat memaknai berbagai hari peringatan dengan positif.
Nah, kali ini kita akan membahas penjelasan dari ketiga hari peringatan tersebut.
Dengan begitu, pengetahuan dan pemahaman kita diharapkan akan semakin luas.
Simak bersama, yuk!
Hari Peringatan pada 16 Oktober
1. Hari Pangan Sedunia
Hari peringatan pertama yang diperingati pada 16 Oktober adalah Hari Pangan Sedunia, Adjarian.
Baca Juga: Mengenal Ketahanan Pangan dan Faktor-Faktor yang Memengaruhinya
Hari Pangan Sedunia sudah dicanangkan sejak 1979 silam.
Apa tujuan diperingatinya Hari Pangan Sedunia?
Hari peringatan ini digunakan untuk menahan diri dari makan berlebihan, sehingga dapat menyadarkan kita terhadap masalah pangan.
Diharapkan masyarakat paham bahwa di belahan dunia lain masih ada masalah pangan yang cukup besar, seperti kelaparan.
Terdapat jutaan orang yang kekurangan gizi yang dapat menyebabkan terhambatnya pertumbuhan tubuh dan otak.
Hari Pangan Sedunia kedepannya diharapkan dapat meningkatkan perhatian bersama dalam memastikan ketahanan pangan dan ketersediaan bahan makanan yang layak bagi semua orang di seluruh dunia.
2. Hari Parlemen Indonesia
Selain Hari Pangan Sedunia, tanggal 16 Oktober juga memperingati Hari Parlemen Indonesia.
Sejarah diberlakukannya Hari Parlemen Indonesia tak bisa lepas dari latar belakang lembaga perwakilan di Indonesia.
Lembaga perwakilan yang pertama kali dibentuk di Indonesia adalah Komite Nasional Indonesia Pusat atau KNIP.
Posisi KNIP dipertegas dengan adanya Maklumat Wakil Presiden Nomor X, pada 16 Oktober 1945.
Baca Juga: 14 Quotes atau Kutipan Bahasa Inggris untuk Menyambut Bulan Oktober
Kemudian, tanggal tersebutlah yang digunakan untuk memperingati Hari Parlemen Indonesia.
Hari peringatan ini sejatinya digunakan untuk memenungkan fungsi kedewanan dalam rangka membangun Indonesia yang lebih maju.
3. Hari Tulang Belakang
Tanggal 16 Oktober juga digunakan untuk memperingati Hari Tulang Belakang Sedunia.
Hari peringatan ini dicanangkan oleh Federasi Chiropractic Dunia (WFC) pada tahun 2008 lalu.
Tujuan diperingatinya Hari Tulang Belakang adlaah untuk mensosialisasikan tentang pentingnya kesehatan punggung dan leher.
Diharapkan masyarakat dapat lebih sadar tentang gangguan tulang belakang, cara menghindari, dan mengobatinya.
Adjarian, itulah tiga hari peringatan yang diperingati pada 16 Oktober.
Coba Jawab! |
Hari peringatan apa saja yang diperingati pada 16 Oktober? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | AdjarID |
KOMENTAR