Cara Melakukan Kick Off dalam Pertandingan Sepak Bola

adjar.id – Kick off merupakan salah satu istilah yang tidak asing dalam sepak bola.

Sepak bola adalah olahraga yang dimainkan secara beregu yang masing-masing tim dimainkan oleh sebelas pemain.

Dalam pertandingan sepak bola, kick off sangat ditunggu-tunggu oleh para suporter atau orang-orang yang menonton sepak bola.

Kick off dalam pertandingan sepak bola dilakukan pertama kali yang menjadi penanda dimulainya pertandingan.

Nah, kick off ini dilakukan setelah wasit meniup peluit dimulainya pertandingan, Adjarian.

Wasit biasanya akan meniup peluit dan menunjuk ke arah bola yang akan ditendang pertama kali oleh seorang pemain dalam sebuah tim.

O iya, kick off sendiri adalah suatu metode yang dilakukan untuk memulai pertandingan sepak bola.

Kick off dilakukan pada awal babak pertama dan awal babak kedua.

Selain itu, kick off juga dilakukan saat salah satu tim berhasil mencetak gol, tendangan ini dilakukan untuk memulai kembali pertandingan.

Tendangan kick off ini dilakukan di bagian tengah lapangan, tepat di titik tengah.

Yuk, kita cari tahu cara melakukan kick off berikut ini, Adjarian!

Baca Juga: Apa Tugas Pelatih Sepak Bola?

Cara Melakukan Kick Off

Dalam melakukan kick off, seorang pemain tidak bisa sembarangan atau asal-asalan.

Melakukan kick off sudah diatur dalam Laws of the Games yang dibuat oleh International Football Association Board atau IFAB yang disahkan oleh FIFA.

Berikut beberapa cara melakukan kick off dalam pertandingan sepak bola:

1. Dilakukan di titik tengah lapangan sepak bola sebelum memulai pertandingan.

2. Pemain-pemain yang tidak mengambil tendangan kick off harus berada di wilayah timnya masing-masing dan berada di luar lingkaran tengah lapangan.

3. Pemain dari masing-masing tim tidak bolah melewati garis tengah lapangan sebelum kick off dilakukan.

4. Pemain lawan tidak bolah ada di dekat pemain yang akan melakukan kick off sebelum kick off dilakukan.

Pemain lawan sebelum kick off dilakukan harus ada di luar lingkaran tengah lapangan atau jaraknya 9,2 meter.

5. Pemain yang sudah menendang bola sebagai tanda kick off dilarang untuk menyentuh bola tersebut lagi sampai rekan tim menyentuhnya lebih dahulu.

6. Dahulu, tendangan kick off ini dilakukan oleh dua pemain, satu pemain menendang ke depan dan satu pemain lagi menerima bola.

Baca Juga: Aturan Pergantian Pemain dalam Pertandingan Sepak Bola

Akan tetapi, saat ini tendangan kick off memiliki variasi, yaitu ditendang hanya oleh satu orang dan bola diarahkan ke belakang atau ke daerah timnya untuk dioper ke rekannya.

7. Melakukan tendangan ke belakang setelah kick off bertujuan untuk membangun serangan ke gawang lawan.

Penyebab Terjadinya Kick Off

Kick off dalam pertandingan sepak bola bisa disebabkan oleh beberapa hal, di antaranya:

1. Memulai Pertandingan

Kick off sudah jelas akan dilakukan saat pertandingan sepak bola ingin dimulai.

Tim yang memilih menendang kick off di babak pertama tidak akan menendang kick off di babak kedua.

Tendangan kick off ini dilakukan setelah wasit meniupkan peluit tanda pertandingan dimulai.

2. Saat Terjadi Gol

Kick off juga dilakukan saat salah satu tim berhasil mencetak gol.

Setelah gol terjadi, tendangan kick off dilakukan untuk memulai kembali pertandingan sepak bola.

Baca Juga: Apa Itu Injury Time dalam Pertandingan Sepak Bola?

3. Memulai Babak Kedua

Tendangan kick off juga dilakukan untuk memulai pertandingan di babak kedua setelah istirahat di babak pertama.

Sama seperti di babak pertama, kick off yang dilakukan di babak kedua menjadi tanda dimulainya kembali pertandingan.

Tendangan kick off di babak kedua ini dilakukan dari tim lawan yang tidak mengambil tendangan di babak pertama.

Nah, itulah Adjarian, beberapa cara melakukan kick off dalam pertandingan sepak bola.

Tonton juga video ini, yuk!