adjar.id - Ada sejumlah dampak positif globalisasi di bidang ekonomi. Apakah Adjarian bisa menyebutkan contoh-contohnya?
Kata globalisasi berasal dari bahasa Inggris yaitu globalization yang secara etimologi berarti suatu proses yang mendunia.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), globalisasi adalah proses masuknya ke ruang lingkup dunia.
Secara umum, globalisasi bisa diartikan dengan proses yang mendunia karena adanya satu kesatuan yang utuh.
Adanya globalisasi membuat batas wilayah negara sudah tidak berlaku lagi dan memunculkan tatanan masyarakat yang mendunia.
Perkembangan teknologi yang terjadi dengan sangat cepat menjadi penyebab munculnya arus globalisasi, Adjarian.
Saat ini, berbagai bidang kehidupan sudah mulai dimasuki oleh arus globalisasi, termasuk bidang ekonomi.
Globalisasi yang terjadi di bidang ekonomi memiliki bentuk dan pengaruh yang beragam bagi kehidupan manusia, lo.
Salah satu ciri khas dari adanya globalisasi adalah perubahan bentuk kemajuan dan perkembangan teknologi.
O iya, globalisasi ini jugalah yang pada akhirnya menciptakan perdagangan internasional antarnegara, Adjarian.
Nah, berikut beberapa dampak positif globalisasi di bidang ekonomi.
Baca Juga: Gejala Globalisasi di Indonesia
Dampak Positif Globalisasi
Istilah tentang globalisasi muncul pada tahun 1983 yang dipopulerkan oleh seorang ekonom, bernama Theodore Levit.
Pada zaman sekarang, pengaruh globalisasi sudah menyangkut ke semua bidang kehidupan, termasuk ekonomi.
Bidang ekonomi menjadi salah satu bidang yang sangat mudah dan cepat terkena arus globalisasi.
Hal ini terjadi karena seluruh masyarakat dunia memiliki kebutuhan ekonomi yang sama dan seragam.
Globalisasi ekonomi muncul karena perkembangan informasi yang cepat pada semua aktivitas perekonomian, yaitu produksi, pemasaran, teknologi, dan lain sebagainya.
Globalisasi ekonomi secara sederhana diartikan sebagai suatu kesatuan yang mendunia untuk membangun kawasan perdagangan yang melewati batasan negara.
Nah, beberapa dampak positif globalisasi di bidang ekonomi, di antaranya:
1. Pertumbuhan Ekonomi yang Meningkat
Adanya pasar internasional bisa membuka peluang besar bagi negara-negara di dunia untuk lebih berkembang.
Pasar internasional bisa menyediakan berbagai akses dengan mudah, mulai dari teknologi, modal, ekspor yang lebih besar, tenaga kerja, dan impor yang murah.
Baca Juga: Contoh Globalisasi di Bidang Komunikasi
Menjadi bagian dari pasar internasional ini akan membuat suatu negara menjadi bagian dari produksi internasional.
Selain itu, negara tersebut juga masuk sebagai rantai pasokan sebagai saluran perdagangan utama.
2. Nilai Ekspor dan Impor Meningkat
Pasar internasional membuat barang yang tersedia bisa dimiliki oleh seluruh negara melalui kegiatan ekspor dan impor.
O iya, ekspor adalah pengiriman barang atau jas ke luar negeri dari dalam negeri, sedangkan impor adalah pengiriman barang atau jasa ke dalam negeri dari luar negeri.
Kemudahan kegiatan ekspor dan impor ini membuat kegiatan tersebut meningkat berkat adanya pasar internasional, Adjarian.
3. Meningkatnya Kesejahteraan Pekerja
Meningkatnya perusahaan secara global bisa memengaruhi permintaan pasar tenaga kerja dengan kualitas tinggi.
Hal ini merupakan hal yang bagus bagi para pekerja dengan keterampilan tinggi karena bisa mendapatkan gaji yang besar.
Nah, gaji yang besar ini akan berdampak pada kesejahteraan pekerja itu sendiri.
4. Munculnya Bisnis e-Commerce
Baca Juga: 15 Contoh Globalisasi di Bidang Transportasi
Hadirnya globalisasi menciptakan bisnis baru bernama e-commerce yang merupakan bisnis transaksi jual beli secara online.
Bisnis ini muncul karena adanya respons terhadap perkembangan teknologi dan kebiasaan manusia.
Pada era globalisasi, kebiasaan manusia berubah karena inginnya suatu kemudahan dalam melakukan kegiatan, termasuk jual-beli.
Adanya e-commerce bisa menguntungkan berbagai pihak, mulai dari penjual, tenaga kerja, sampai pembeli.
Nah, itulah beberapa dampak positif globalisasi di bidang ekonomi, salah satunya adalah meningkatnya pertumbuhan ekonomi suatu negara.
Coba Jawab! |
Apa arti globalisasi? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton juga video berikut ini, yuk!
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR