Gejala Globalisasi di Indonesia

adjar.id – Gejala globalisasi terjadi di seluruh dunia yang erat kaitannya dengan perkembangan informasi dan komunikasi, termasuk di Indonesia.

Hadirnya globalisasi memberikan berbagai tantangan bagi bangsa Indonesia yang sifatnya global, Adjarian.

Terdapat berbagai dampak yang bisa ditimbulkan dari hadirnya globalisasi, baik yang bersifat positif maupun negatif.

O iya, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), globalisasi adalah proses masuknya ruang lingkup dunia.

Jadi, globalisasi bisa dikatakan sebagai proses masuknya budaya-budaya luar, bisa berupa ilmu pengetahuan maupun kebudayaan ke Indonesia.

Adanya globalisasi membuat batas-batas kenegaraan sudah tidak lagi jelas terlihat karena adanya kemudahan untuk melewatinya.

Berdasarkan gejalanya, globalisasi bisa kita lihat secara langsung, seperti adanya smartphone yang berguna bagi segala hal, misalnya komunikasi, belanja, belajar, dan lainnya.

Globalisasi ini terjadi di seluruh dunia, termasuk Indonesia yang memberikan dampak bagi berbagai bidang kehidupan.

Meski begitu, agar bisa memberikan dampak yang positif kita tetap perlu menyaring budaya-budaya yang masuk sesuai dengan ideologi negara.

Hal ini penting dilakukan agar kita tidak menerima dampak negatif dari hadirnya globalisasi di Indonesia.

Nah, berikut gejala globalisasi di Indonesia.

Baca Juga: 15 Contoh Globalisasi di Bidang Transportasi

Gejala Globalisasi di Indonesia

Gejala globalisasi yang terjadi di Indonesia berdampak bagi berbagai bidang kehidupan, seperti:

1. Bidang Ekonomi

Globalisasi yang terjadi di bidang ekonomi bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Indonesia.

Oleh karena itu, diperlukan pengembangan ekonomi rakyat dengan tetap mengedepankan persaingan yang sehat.

Hal inilah yang nantinya bisa menjamin setiap rakyat mendapatkan kesempatan yang sama dalam mendapatkan pekerjaan.

Beberapa gejala globalisasi di bidang ekonomi, di antaranya:

- Munculnya perdagangan internasional antarnegara.

- Banyak memanfaatkan sumber daya yang berasal dari dalam ataupun luar negeri sesuai konsep globalisasi.

- Adanya perdagangan bebas yang melibatkan berbagai negara di dunia.

2. Bidang Politik

Baca Juga: Contoh Globalisasi di Bidang Komunikasi

Globalisasi di bidang politik bisa dilihat dari adanya kebijakan negara yang dipengaruhi oleh negaa-negara lain.

Beberapa gejala globalisasi di bidang politik, di antaranya:

- Mulai berkembangnya organisasi-organisasi politik.

- Kesadaran berpolitik dari masyarakat mulai meningkat.

- Terpengaruhnya kebijakan pemerintah mengenai ekspor, impor, dan pajak.

3. Bidang Ilmu Pengetahuan

Globalisasi di bidang ilmu pengetahuan ditandai dengan majunya teknologi yang mendukung ilmu pengetahuan.

Hal ini bisa dilihat dari banyaknya penemuan-penemuan baru di bidang teknologi untuk memudahkan kehidupan sehari-hari.

Beberapa gejala globalisasi di bidang ilmu pengetahuan, di antaranya:

- Alat komunikasi yang berbasis teknologi mulai dimanfaatkan masyarakat.

- Kemudahan dalam memperoleh ilmu pengetahuan dari berbagai sumber dan berbagai negara.

Baca Juga: Apa Hubungan Modernisasi dan Globalisasi?

- Terjadinya modernisasi pada sarana dan prasarana transportasi.

4. Bidang Budaya

Globalisasi di bidang budaya bisa terlihat dari berkembangnya bahasa dalam masyarakat, misalnya adanya bahasa asing yang dipelajari di sekolah.

Beberapa gejala sosial di bidang budaya, di antaranya:

- Adanya pertukaran budaya antarnegara.

- Munculnya budaya heterogen pada masyarakat.

- Interaksi dengan budaya asing semakin meningkat.

Nah, itulah beberapa gejala globalisasi di Indonesia dalam berbagai bidang kehidupan, Adjarian.

Tonton juga video berikut ini!