adjar.id – Ada beragam pengertian gotong royong menurut para ahli.
Gotong royong merupakan suatu identitas dan kekayaan budaya milik bangsa Indonesia, Adjarian.
Terlebih sebagai makhluk sosial, manusia tidak bisa hidup sendiri dan membutuhkan bantuan dari orang lain.
Hal ini sudah menjadi fitrah bagi mansuia, sehingga diperlukan kerja sama, gotong royong, dan saling membantu dalam kehidupan masyarakat.
Tradisi gotong royong sebagai identitas budaya bangsa Indonesia sarat akan nilai-nilai luhur yang harus terus dilestarikan.
Terlebih Indonesia merupakan negara yang manjemuk, baik daris isi budaya, suku, bahasa, maupun agama.
Sehingga, gotong royong bisa merekatkan dan menguatkan solidaritas sosial dalam kehidupan masyarakat.
O iya, gotong royong juga melahirkan sikap kebersamaan, saling tolong-menolong, dan menghargai perbedaan.
Selain meringankan beban orang lain, gotong royong juga bisa mengurangi kesalahpahaman yang bisa mencegah terjadinya berbagai macam konflik.
Nah, berikut beberapa pengertian gotong royong menurut para ahli.
Yuk, kita simak bersama-sama!
Baca Juga: 15 Contoh Gotong Royong yang Dilakukan oleh Masyarakat Desa
Pengertian Gotong Royong
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), gotong royong adalah bekerja bersama-sama (tolong-menolong, bantu-membantu).
Selain menurut KBBI, beberapa ahli juga mengemukakan pendapatnya mengenai pengertian gotong royong, Adjarian.
1. Bintarto
Menurut Bintarto, gotong royong adalah perilaku sosial dan juga tata nilai kehidupan sosial yang ada sejak lama dalam kehidupan di desa-desa Indonesia.
Tradisi gotong royong bisa tumbuh di pedesaan Indonesia karena kehidupan pertanian yang memerlukan kerja sama yang besar untuk mengolah padi hingga panen.
2. Koentjaraningrat
Menurut Koentjaraningrat, gotong royong adala bentuk kerja sama di mana seseorang bisa dikatakan beriman jika dirinya sudah mencintai saudaranya seperti mencintai diri sendiri.
3. Pudjiwati Sakjoyo
Pudjiwati Sakjoyo menjelaskan bahwa gotong royong adalah adat istiadat tolong-menolong antara orang-orang yang ada di berbagai macam kegiatan sosial.
Hal ini bisa dalam hubungan kekerabatan, tetangga, dan efisiensi yang bersifat praktis serta kerja sama lainnya.
Baca Juga: Contoh Kegiatan Gotong Royong di Rumah, Materi PPKn Kelas 10 Kurikulum Merdeka
4. Mubyarto
Mubyarto berpendapat bahwa gotong royong adalah kegiatan bersama-sama yang dilakukan untuk mencapai tujuan bersama.
5. Koesnaedi
Koesnaedi mendefinisikan gotong royong sebagai sikap positif yang mendukung perkembangan desa.
Dalam gotong royong ini dibutuhkan pertahanan sebagai wujud kebiasaan masyarakat dalam melakukan perkerjaan secara bersama-sama.
6. Widjaja
Menurut Widjaja, gotong royong adalah ciri khas masyarakat pedesaan yang tidak lepas dari eksistensi pada masyarakat sebagai makhluk atau individu sosial.
Manfaat Gotong Royong
Beberapa manfaat dari diadakannya gotong royong, di antaranya:
1. Produktivitas pekerjaan menjadi lebih meningkat.
2. Menciptakan rasa persatuan dan kesatuan dalam masyarakat.
Baca Juga: Gotong Royong: Makna dan Contoh, Materi PPKn Kelas 10 Kurikulum Merdeka
3. Menjalin hubungan sosial yang baik antarmasyarakat.
4. Memunculkan rasa kebersamaan antarindividu dalam masyarakat.
5. Meringankan pekerjaan dan menghemat waktu kerja.
6. Menumbuhkan rasa dan sikap sukarela, saling membantu, tolong-menolong, dan kekeluargaan dalam diri individu.
Itulah pengertian gotong royong menurut para ahli dan manfaatnya.
Coba Jawab! |
Apa pengertian gotong royong menurut Bintarto? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR