adjar.id - Beberapa istilah dalam bahasa Indonesia dapat ditulis dengan disingkat.
Nah, apakah Adjarian sudah memahami bagaimana cara menulis singkatan yang tepat?
Cara menulis singkatan ada bermacam-macam, tapi yang akan kita pelajari kali ini ada dua.
Pertama adalah cara menulis singkatan yang terdiri dari tiga huruf atau lebih.
Kedua ialah cara menulis singkatan yang terdiri dari dua huruf.
Menulis Singkatan 3 Huruf atau Lebih
Singkatan yang terdiri dari tiga huruf atau lebih harus diikuti dengan tanda titik (.), Adjarian.
Berikut ini contohnya sebagaimana dikutip dari PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia).
1. hlm. = halaman
2. dll. = dan lain-lain
3. dsb. = dan sebagainya
Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Materi Singkatan dan Akronim
4. dst. = dan seterusnya
5. sda. = sama dengan di atas
6. ybs. = yang bersangkutan
7. yth. = yang terhormat
8. ttd. = tertanda
9. dkk. = dan kawan-kawan
Menulis Singkatan 2 Huruf
Untuk menulis singkatan yang terdiri atas dua huruf, perlu diikuti dengan tanda titik (.) pada masing-masing huruf.
Berikut contohnya masih dikutip dari sumber yang sama.
1. a.n. = atas nama
2. d.a. = dengan alamat
Baca Juga: Apa Arti Singkatan MDPL?
3. u.b. = untuk beliau
4. u.p. = untuk perhatian
5. s.d. = sampai dengan
Sebagai informasi tambahan, singkatan dua huruf tersebut biasanya digunakan dalam dunia surat-menyurat, Adjarian.
Nah, itulah cara menulis singkatan, baik yang terdiri atas tiga huruf atau lebih, maupun dua huruf. Mudah, bukan?
Coba Jawab! |
Bagaimana cara menulis singkatan yang terdiri atas tiga atau empat huruf? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR