adjar.id - Pernahkah Adjarian mendengar penyakit Empty Sella Syndrome?
Empty Sella Syndrome merupakan salah satu gangguan kesehatan yang berhubungan dengan bagian tengkorak manusia, yaitu sella turcica.
Sella turcica adalah lekukan tulang sphenoid atau tulang baji yang berada di tengah tengkorak, tepatnya berada di bawah tulang dahi dan di depan tukang oksipital.
Tulang sphenoid berfungsi sebagai pangkal tengkorak dan memegang kelenjar pituitari.
Nah, penyakit Empty Sella Syndrome adalah kondisi di mana kelenjar pituitari yang berada di bawah otak menyusut dan menjadi rata.
Kelenjar pituitari berfungsi untuk menghasilkan hormon yang membantu mengendalikan proses dan fungsi organ dalam tubuh.
Dampaknya kelenjar pituitari yang menyusut menyebakan pasien tidak bisa mengendalikan fungsi organ tubuh dengan baik.
Lalu, bagaimana penyebab dan gejala umum penyakit Empty Sella Syndrome?
Berikut pembahasannya.
Baca Juga: Daftar Tulang Tengkorak dan Tulang Telinga pada Tubuh Manusia
Penyebab Empty Sella Syndrome
Ada dua jenis Empty Sella Syndrome, yaitu Empty Sella Syndrome primer dan Empty Sella Syndrome sekunder.
Penulis | : | Atika Mayasari |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR