adjar.id - Apajkah Adjarian pernah membuat contoh parikan berjumlah rong gatra?
Nah, kalau belum, kali ini kita akan menyimak sembilan contoh parikan rong gatra.
Apa, sih, yang dimaksud dengan parikan rong gatra?
Dalam bahasa Jawa, parikan iku unen-unen kang dumadi saka wong gatra utawa patang gatra. Manawa dumadi saka rong gatra, gatra sepisan iku awujud purwaka, gatra kaping pindo awujud isi.
Intinya, parikan bisa disebut dengan pantun orang Jawa yang disusun sebanyak dua atau empat baris.
Nah, bila tersusun atas dua baris saja (rong gatra), baris pertama disebut dengan purwaka, sementara baris kedua disebut dengan isi.
Dalam kehidupan masyarakat Jawa, parikan sering kali digunakan untuk menyampaikan pesan atau nasihat.
Meski begitu, tak jarang juga parikan hanya digunakan untuk sekadar hiburan.
Nah, tanpa berlama-lama lagi, langsung saja kita simak sembilan contoh parikan rong gatra di bawah ini.
Baca Juga: 10 Contoh Pantun Jawa 4 Baris atau Parikan Patang Gatra
9 Contoh Parikan Rong Gatra
1. Manuk emprit kepencok laler
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR