Bagaimana Cara Menanyakan Jam atau Waktu dalam Bahasa Sunda?

adjar.id - Apakah Adjarian tahu bagaimana cara menanyakan jam atau waktu dalam bahasa Sunda?

Nah, kali ini kita akan mempelajari cara menanyakan jam dalam bahasa Sunda dalam beberapa situasi.

Dalam bahasa Sunda, jam bisa disebut dengan istilah yang sama dalam bahasa Sunda loma atau akrab.

Namun, dalam bahasa Sunda lemes atau halus kita menyebutnya dengan tabuh.

Sedangkan "berapa" dalam bahasa Sunda disebut dengan sabaraha.

Kata sabaraha bisa digunakan baik dalam bahasa Sunda loma maupun lemes.

Jadi, "jam berapa" dalam bahasa Sunda loma disebut dengan "jam sabaraha?".

Sedangkan dalam bahasa Sunda lemes disebut dengan "tabuh sabaraha?".

Di bawah ini merupakan beberapa istilah menanyakan jam dalam bahasa Sunda loma dan lemes yang bisa kita pelajari.

Baca Juga: 9 Pertanyaan dalam Bahasa Sunda Menggunakan Kata 'Dari Mana' atau 'Ti Mana'

Cara Menanyakan Jam Berapa dalam Bahasa Sunda

1. Jam berapa sekarang?

Lemes: Tabuh sabaraha ayeuna?

Loma: Jam sabaraha ayeuna?

2. Jam berapa mau berangkat?

Lemes: Tabuh sabaraha badé angkat?

Loma: Jam sabaraha rék indit?

3. Jam berapa kamu pulang?

Lemes: Tabuh sabaraha mulih?

Baca Juga: 15 Pertanyaan dalam Bahasa Sunda Menggunakan Kata 'Apa' atau 'Naon'

Loma: Jam sabaraha manéh balik?

4. Akan dimulai jam berapa?

Lemes: Badé dikawitan tabuh sabaraha?

Loma: Rek dimimitian jam sabaraha?

5. Jam berapa mulainya?

Lemes: Tabuh sabaraha ngawitannana?

Loma: Jam sabaraha mimitina?

Nah, itulah beberapa contoh pertanyaan dalam bahasa Sunda menanyakan jam berapa, Adjarian.