adjar.id - Siapa, nih, yang ingin melanjutkan pendidikan di Universitas Terbuka? Sudah mengerti SIPAS dan non-SIPAS?
Universitas Terbuka menawarkan beberapa skema pembelajaran yang dapat disesuaikan dengan kondisi peserta didik.
Misalnya saja sistem paket semester (SIPAS) di UT yang bisa berjalan secara nontatap muka (non-TTM), online, SIPAS semi, dan penuh.
O iya, ada juga sistem nonpaket yang bisa dipilih bagi mahasiswa yang ingin mengambil banyak mata kuliah dalam satu semester.
Universitas Terbuka (UT) memang menjadi pelopor pengaplikasian sistem pembelajaran jarak jauh secara daring atau online.
Biaya perkuliahannya pun sangat terjangkau, mulai dari Rp36.000 hingga Rp78.000 saja per semesternya.
Jadi, mahasiswa hanya perlu membayar rata-rata Rp1.300.000 hingga Rp1.500.000 saja per semester.
Dengan menerapkan sistem pembelajaran jarak jauh dan biaya yang terjangkau, UT dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat.
Nah, bagi Adjarian yang tertarik berkuliah di UT, kenali dulu skema pembelajaran SIPAS non-TTM, SIPAS online, SIPAS semi, SIPAS penuh dan non-SIPAS di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Universitas Terbuka atau UT? Berikut Pengertian dan Keunggulannya
Sistem Paket Semester (SIPAS) UT
Sesuai dengan namanya, sistem paket semester atau disebut dengan SIPAS adalah sistem belajar dengan paket yang sama untuk setiap semesternya.
Mahasiswa SIPAS akan mendapatkan paket mata kuliah dan bahan ajar di setiap semster tanpa perlu registrasi mata kuliah untuk setiap semester.
Registrasi mata kuliah sudah dilakukan secara otomatis tiap semster baru.
Dengan ini, mahasiswa tidak bisa mengambil mata kuliah tambahan.
Nah, SIPAS sendiri terbagi menjadi beberapa jenis lagi, Adjarian.
1. SIPAS Nontatap Muka (SIPAS non-TTM)
Jika mengambil sistem belajar non-TTM, Adjarian tidak akan menjalani pembelajaran tatap muka sama sekali, pembelajaran akan dilakukan secara daring.
Namun, jika ingin mengajukan perkuliahan tatap muka, mahasiswa bisa mengajukan TTM atas permintaan mahasiswa.
Baca Juga: Menjadi Pelopor Pembelajaran Jarak Jauh, Bagaimana Cara Mendaftar Kuliah di UT?
Meski begitu, mahasiswa akan tetap mendapat bahan ajar secara cetak.
2. SIPAS Online
Nah, kalau sistem pembelajaran satu ini hanya terdapat pada jurusan-jurusan tertentu, yaitu jurusan Matematika, Pendidikan Matematika, Sastra Inggris Minat Penerjemahan, dan Manajemen.
Mahasiswa SIPAS online tidak akan mendapat bahan ajar secara cetak dan bisa bebas memilih tanggal ujian sesuai dengan rentang tanggal yang sudah disesuaikan.
3. SIPAS Semi
Skema pembelajaran SIPAS semi berjalan secara campuran, ada beberapa mata kuliah yang diajarkan secara daring, ada juga yang luring.
4. SIPAS Penuh
Nah, kalau skema pembelajaran satu ini berlangsung tatap muka secara penuh.
Non Sistem Paket Semester (Non-SIPAS)
Baca Juga: Universitas Terbuka: Jadwal dan Cara Pendaftaran Tahun Ajaran 2022/2023
Berkebalikan dengan SIPAS, non-SIPAS adalah sistem pengambilan paket semester atau mata kuliah secara satuan.
Nah dalam satu semester, mahasiswa dapat mengambil maksimal 24 mata kuliah, kecuali pada semester satu dan dua.
Mahasiswa juga perlu merigistrasikan mata kuliahnya sendiri setiap semester.
Nah, itulah penjelasan skema SIPAS non-TTM, SIPAS online, SIPAS semi, SIPAS penuh, dan non-SIPAS, Adjarian.
Coba Jawab! |
Jurusan apa saja yang bisa melakukan skema SIPAS online? |
Petunjuk: Cek halaman 3. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR