adjar.id - Apakah Adjarian pernah bertanya-tanya, kira-kira dugong dan duyung merupakan hewan yang sama atau berbeda, ya?
Dugong adalah jenis hewan mamalia yang bisa ditemukan di habitat laut.
Dugong memang memiliki julukan lain, yakni duyung.
Julukan duyung ini berasal dari bahasa Melayu, yaitu "duyung" atau "duyong" yang memiliki arti 'perempuan laut'.
Namun, duyung ini tidak memiliki wujud yang sama dengan duyung yang digambarkan dalam dongeng, Adjarian.
Nah, kalau istilah "dugong" berasal dari bahasa Tagolog.
Dugong termasuk salah satu anggota Sirenia atau sapi laut.
Jadi, dugong adalah hewan yang sama dengan duyung. Hanya penyebutan dan julukannya saja yang berbeda.
O iya, berikut beberapa fakta menarik dugong atau duyung.
Baca Juga: Mamalia Apa yang Merupakan Mamalia Terkecil di Laut?
Fakta Menarik Dugong atau Duyung
1. Makanan
Dugong atau duyung adalah satu-satunya hewan mamalia laut herbivora.
Hewan ini memakan dedaunan yang ada di laut seperti rumput laut, Adjarian.
Biasanya dugong atau duyung mencari rumput laut sampai ke dalaman 1-5 meter di bawah laut.
Setiap harinya dugong atau duyung memakan setidaknya 50 kilogram rumput laut.
2. Habitat
Dugong atau duyung memiliki habitat perairan dangkal dan tenang.
Hewan ini membutuhkan kawasan jelajah yang luas di mana terdapat sumber makanan yang tidak terbatas.
Baca Juga: Apakah Hewan Mamalia Punya Pusar Seperti Manusia?
Dugong atau duyung menjadi satu-satunya lembu laut yang bisa ditemukan di sekitar 37 negara di wilayah Indo-Pasifik.
Selain itu, dugong dan duyung juga mudah ditemukan di perairan utara Australia dan timur Indonesia.
3. Umur
Dugong atau duyung adalah hewan mamalia laut yang memiliki umur panjang hingga mencapai 70 tahun.
Dugong ini berbeda dengan hewan mamalia lainnya seperti orang utan yang hanya memiliki usia sekitar 35-45 tahun.
Meskipun memiliki umur yang panjang, namun dugong masuk ke dalam hewan yang terancam punah.
Dugong atau duyung saat ini menjadi hewan hampir punah karena kerusakan lingkungan, perburuan, serta proses reproduksi yang lambat, Adjarian,
Kematangan reproduksi dugong atau duyung baru terjadi pada usia 15 tahun dan membutuhkan waktu kehamilan selama 12-14 tahun.
Nah, itulah fakta menarik dugong atau duyung.
Baca Juga: Apakah Putri Duyung Itu Benar-Benar Ada dan Nyata?
Sekarang sudah tidak bingung dengan dugong dan duyung, kan?
#AkuBacaAkuTahu
Coba Jawab! |
Apakah dugong dan duyung berbeda? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Atika Mayasari |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR