Nah, virus cacar monyet dapat menyebar dari orang ke orang melalui:
- Kontak langsung dengan ruam menular, luka, atau cairan tubuh.
- Penyebaran melalui pernapasan atau kontak tatap muka yang berkepanjangan.
- Menyentuh barang-barang (seperti pakaian) yang sebelumnya menyentuh ruam menular atau cairan tubuh penderita.
- Ibu hamil dapat menyebarkan virus cacar monyet ke janinnya melalui plasenta.
- Orang juga dapat tertular cacar monyet dari hewan yang terinfeksi, baik dengan dicakar atau digigit hewan tersebut.
- Saat menyiapkan atau memakan daging atau menggunakan produk dari hewan yang terinfeksi.
Baca Juga: Penting untuk Diketahui, Kemenkes Keluarkan 5 Istilah untuk Kasus Cacar Monyet
Cara Pencegahan Cacar Monyet
Ada beberapa tindakan yang dapat dilakukan untuk mencegah infeksi virus cacar monyet atau monkeypox, seperti:
- Hindari kontak dengan hewan yang dapat menjadi sarang virus (termasuk hewan yang sakit atau yang ditemukan mati di daerah di mana cacar monyet terjadi).
- Hindari kontak dengan bahan apa pun, seperti tempat tidur, yang pernah bersentuhan dengan hewan yang sakit.
- Pisahkan pasien yang terinfeksi dari orang lain yang mungkin berisiko terinfeksi.
- Lakukan kebersihan tangan yang baik setelah kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi. Misalnya, mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol.
- Menggunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat pasien.
Nah, itulah cara penyebaran dan pencegahan agar tidak terinfeksi wabah cacar monyet.
Coba Jawab! |
Apa gejala awal cacar monyet? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!
KOMENTAR