adjar.id - Buta warna merupakan salah satu gangguan penglihatan yang umum terjadi.
Ada buta warna total dan ada buta warna parsial.
Penyebab buta warna bisa bermacam-macam, Adjarian. Misalnya karena genetik, penyakit, ataupun cedera pada saraf mata.
O iya, buta warna bisa dialami seseorang sejak lahir. Namun, ada pula yang terlahir dengan mata normal, tapi karena suatu hal kemudian mengalami buta warna.
Sayangnya, sampai saat ini belum ada cara untuk menyembuhkan buta warna secara total.
Belum ada pula obat yang bisa dikonsumsi untuk menyembuhkan buta warna.
Artinya, buta warna merupakan gangguan penglihatan yang diderita seumur hidup, Adjarian.
Namun, ada bebera cara untuk mengatasi buta warna.
"Mengatasi" di sini maksudnya adalah untuk meringankan gangguan penglihatan akibat buta warna yang dialami.
Baca Juga: Apa Itu Buta Warna Total dan Buta Warna Parsial?
2 Cara untuk Mengatasi Buta Warna
1. Gunakan Kacamata atau Lensa Kontak
Yap, ada kacamata atau lensa kontak khusus untuk penderita buta warna, Adjarian.
Alat tersebut dapat membantu meningkatkan kemampuan penglihatan penderita buta warna.
Kacamata dan lensa kontak buta warna dirancang menggunakan filter berwarna.
Nah, itu akan membantu penderita buta warna untuk dapat mengenali warna melalui kontras.
Sederhananya, dengan kacamata atau lensa konta tersebut, penderita buta warna dapat melihat berbagai warna.
2. Melakukan Adaptasi
Untuk membantu mengatasi buta warna, penderita buta warna juga dapat melakukan adaptasi dalam kehidupan sehari-hari.
Baca Juga: Mengenal Gejala atau Tanda-Tanda Seseorang Menderita Buta Warna
Misalnya, melakukan langkah seperti memberi label pada pakaian berwarna.
Menghal urutan warna lampu lalu lintas juga merupakan langkah kecil lain yang akan sangat mengganggu, Adjarian.
Proses adaptasi tersebut memang memerlukan upaya, kesabaran, latihan, dan memakan waktu.
Namun, hal-hal tersebut akan membantu penderita buta warna beradaptasi dengan kondisinya.
Coba Jawab! |
Bagaimana kacamata atau lensa kontak buta warna membantu penderita buta warna? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR