Plastik sudah bukanlah hal yang asing lagi bagi kita semua. Bahan satu ini kerap digunakan untuk bahan bungkus barang atau makanan.
Bahan dasarnya yang murah, mudah diolah, elastis, tidak mudah robek, dan awet membuat banyak orang memilih plastik sebagai pembungkus.
Akan tetapi, di balik banyaknya keuntungan penggunaan plastik, banyak juga kerugian yang ditimbulkan akibat sampah yang dihasilkan.
Argumentasi 1
Salah satu kerugian yang paling umum kita jumpai adalah sampahnya yang sangat sulit untuk terurai.
Jika satu per satu orang yang ada di dunia ini menggunakan plastik, bayangkan seberapa banyak sampah plastik yang akan tertumpuk.
Menurut data The World Bank tahun 2018, terdapat 87% kota pesisir di Indonesia menyumbangkan sampah laut, termasuk di dalamnya plastik, sebanyak 1.72 juta ton.
Baca Juga: Contoh Teks Eksposisi tentang Penebangan Liar dan Strukturnya
Bahaya sampah plastik bagi lingkungan yang pertama adalah mengacaukan rantai makanan.
Mengapa demikian?
Sebab, plastik bisa mencermari lingkungan dan tentu mempengaruhi organisme-organisme kecil, seperti plankton.
Berawal dari mempengaruhi organisme kecil, sampah plastik akhirnya bisa berakhir di dalam perut manusia sebagai predator puncak.
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR