Jenis Penelitian Berdasarkan Bentuk dan Metode Pelaksanaannya

adjar.id – Penelitian sosial terbagi menjadi beberapa jenis, salah satunya berdasarkan bentuk dan metode pelaksanaanya.

Penelitian sosial memiliki ciri bahwa prosesnya berjalan secara terus menerus, Adjarian.

Jadi, penelitian ini dilakukan tanpa berhenti untuk mengembangkan ilmu pengetahuan sosial yang sudah ada.

Nah, kali ini kita akan membahas mengenai jenis penelitian berdasarkan bentuk dan metode pelaksanannya yang menjadi materi sosiologi kelas 12 SMA.

O iya, penelitian ini dilakukan tetap dengan berlandaskan studi yang akan diteliti atau dipelajari.

Hal inilah yang kemudian memunculkan beberapa jenis penelitian yang bisa dilakukan.

Penelitian sosial adalah suatu upaya yang bersifat ilmiah untuk mempelajari dan menganalisis berbagai gejala, fenomena, atau realitas sosial dalam masyarakat.

Yuk, kita cari tahu jenis penelitian yang didasari atas bentuk dan metode pelaksanannya berikut ini, Adjarian!

“Penelitian sosial berperan sebagai alat penjawab berbagai permasalahan dalam masyarakat.”

Baca Juga: Apa Itu Rancangan Penelitian Sosial dan Langkah-langkahnya?

Berdasarkan Bentuk dan Metode Pelaksanannya

Adjarian, berdasarkan bentuk dan metode pelaksanannya, penelitian sosial terbagi menjadi tiga jenis, yaitu:

1. Studi Kasus

Studi kasus adalah suatu bentuk penelitian yang terintegrasi, intensif, dan mendalam.

Nah, subjek yang diteliti terdiri atas satu unit atau satu kesatuan unit yang dilihat sebagai sebuah kasus.

Tujuan dari studi kasus ini adalah mengembangkan pengetahuan yang mendalam mengenai objek yang diteliti.

Sehingga, studi ini bersifat sebagai satu penelitian yang eksploratif, Adjarian.

O iya, dalam studi kasus juga menghasilkan gambaran longitudinal, yaitu pengumpulan dan analisis data dalam satu jangka waktu tertentu.

Teknik umum yang digunakan dalam studi kasus adalah observasi langsung, observasi partisipasi, dan teknik wawancara bebas.

Baca Juga: Apa Saja Jenis Penelitian Sosial?

Selain itu, bisa juga dilakukan dengan buku harian, surat menyurat, dan lain sebagaian.

“Studi kasus umumnya digunakan dalam rangka studi eksploratif dan bukan menguji hipotesis.”

2. Survei

Survei adalah suatu metode penelitian yang bertujuan untuk mengumpulkan data berupa variabel, individu, atau unit dalam waktu bersamaan.

Nah, variabel yang dikumpulkan bisa berupa fisik ataupun sosial, Adjarian.

Variabel fisik ini bisa berupa tanah dan iklim, sementara variabel sosial berupa kependudukan, mata pencaharian, agama, dan pendapatan penduduk.

Survei bisa digunakan untuk tujuan deskriptif, menguji hipotesis, dan penelitian eksploratif.

O iya, survei untuk penelitian sosial masyarakat bisa menggunakan teknik wawancara, angket, atau kuesioner.

“Penelitian fisik bisa menggunakan observasi langsung melalui suatu sampel.”

Baca Juga: Apa Fungsi Penelitian Sosiologi dalam Sebuah Kelompok Sosial?

3. Eksperimen

Penelitian eksperimen adalah suatu metode penelitian untuk mengadakan kegaiatan percobaan untuk mendapatkan suatu hasil.

Nah, hasil tersebut menunjukkan hubungan sebab akibat antarvariabel yang diteliti.

Tujuan dari penelitian eksperimen adalah agar bisa mengetahui sebab dan akibat dari objek yang diteliti.

Penelitian eksperimen bisa dilakukan melalui penelitian laboratoris dan penelitian lapangan.

Penelitian eksperimen juga dapat dilaksanakan dengan membagi dua kelompok, yaitu kelompok ekperimen dan kelompok kontrol.

Adjarian, itu tadi jenis penelitian berdasarkan bentuk dan metode pelaksanannya yang terbagi menjadi tiga jenis.

Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut ini!